Nelayan di Banyuasin Sumsel Tewas Diterkam Buaya di Hadapan Mertua

Nelayan di Banyuasin Sumsel Tewas Diterkam Buaya di Hadapan Mertua

Raja Adil Siregar - detikNews
Rabu, 07 Okt 2020 09:28 WIB
Buaya Muara (crocodylus porosus) di Australia
Ilustrasi buaya. (Getty Images/iStockphoto)
Banyuasin -

Seorang nelayan di Banyuasin, Sumatera Selatan, Rustam (37), tewas setelah diterkam buaya. Rustam tewas diterkam di hadapan bapak mertuanya, Gani (70).

Informasi diterima detikcom, Rustam pergi mencari ikan di TN Sembilang pada Selasa (6/10/2020), pukul 05.00 WIB. Perahu yang ditumpangi mendadak oleng saat mereka menarik ikan dari dasar air Sungai Bungin.

"Korban bersama mertuanya ini mau narik jaring ikan dari sungai. Perahu atau ketek yang mereka tumpangi langsung ditabrak oleh buaya," kata Kapolsek Sungsang Iptu Bambang Wiyono, Rabu (7/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rustam dan Gani terjatuh. Rustam kemudian diserang buaya dan Gani selamat karena jauh dari posisi buaya berada. Gani diselamatkan oleh nelayan lain.

"Salah satu korban meminta tolong dengan nelayan lain dan bisa terselamatkan. Untuk korban bernama Rustam tidak bisa," ujar Bambang.

ADVERTISEMENT

Rustam hilang diterkam buaya. Gani dan nelayan lain kembali ke daratan Sungsang untuk meminta bantuan warga dan jajaran Polsek Sungsang.

Setelah hampir 12 jam pencarian, korban pun akhirnya ditemukan. Namun saat itu kondisi korban sudah tidak utuh karena dimakan buaya muara di kawasan yang dikenal cukup rawan.

"Korban sudah ditemukan dan diserahkan pada keluarga. Kami imbau nelayan lain untuk lebih berhati-hati saat mencari ikan di Sungai Bungin, menjauhi daerah rawan," tutup Kapolsek.

Sebelumnya, Awal Juni 2020 nelayan bernama Joni (30), tewas diterkam buaya saat mencari ikan bersama ayahnya, Asidin (58). Joni diterkam saat mencuci kaki dan tiba-tiba disambar buaya muara.

(ras/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads