2 Terduga Pembunuh-13 Orang Terkait Pembakaran Rumah di Kupang Ditangkap

2 Terduga Pembunuh-13 Orang Terkait Pembakaran Rumah di Kupang Ditangkap

Idham Kholid - detikNews
Senin, 05 Okt 2020 11:58 WIB
Rumah Dibakar Akibat Bentrokan di Kupang
Foto: Sejumlah rumah dibakar di Kupang, NTT. (Antara/HO- istimewa)
Jakarta -

Pembakaran sejumlah rumah di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dipicu adanya warga yang tewas diduga dibunuh. Sebanyak 2 orang diduga pelaku pembunuhan dan 13 orang diduga terkait pembakaran sudah diamankan.

"2 diduga pelaku pembunuhan, 13 orang kita amankan karena membawa sajam (senjata tajam) untuk melakukan tindakan susulan," kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Johannes Bangun saat dihubungi, Senin (5/10/2020).

"Iya 13 orang (provokator pembakaran)" imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terduga pelaku pembunuhan itu ditangkap pada Minggu (4/10/2020) usai olah tempat kejadian perkara (TKP). Sementara seorang lagi terduga pelaku pembunuhan menyerahkan diri hari ini.

Dia menekankan, pembunuhan itu bukan karena adanya bentrok. Tapi, adanya warga yang diduga dibunuh berujung keluarga korban membakar rumah terduga pelaku.

ADVERTISEMENT

"Keluarganya korban yang meninggal dunia melakukan pembakaran terhadap rumah pelaku yang diduga melakukan pembunuhan yang sudah kita amankan. Bukan bentrok hingga bakar rumah. Membakar rumah diduga pelaku (pembunuhan)" ujarnya.

Awalnya, mayat diduga korban pembunuhan ditemukan pada Minggu (4/10/2020). Keluarga korban lalu tersulut emosi.

"Keluarga korban setelah menemukan mayat menduga pelakunya si A si B, langsung lah bertindak spontan membakar rumah-rumah yang diduga pelaku, dan rumah yang dibakar itu memang rumah-rumah yang terduga pelaku yang kita amankan di Polda," ujarnya.

"Mereka melihat mayat koran ditemukan di situ, tersulut emosinya," imbuhnya.

Pembunuhan itu diduga karena ada perselisihan. "Ada perselisihan di antara mereka (pelaku pembunuhan dan korban), iya (cekcok). Satu desa mereka, saling mengenal," ujarnya.

Situasi saat ini sudah kondusif. Meski begitu, personel kepolisian masih bersiaga di lokasi.

"Situasi sudah kondusif. Terima kasih kepada pemda, tokoh agama, tokoh masyarakat yang ikut menenangkan situasi. Personel masih standby menjaga untuk kondusif," tuturnya.

Halaman 2 dari 2
(idh/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads