Seorang pemuda bernama Muhammad Rafi diculik sekelompok orang di Tambun, Bekasi. Rafi kemudian disekap di sebuah apartemen di kawasan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Heri Purnomo mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/10) malam. Saat itu, Rafi mengantar temannya yang hendak bertemu dengan para pelaku di Tambun, Bekasi.
Menurut Heru, teman korban saat itu punya permasalahan utang sewa apartemen Rp 5 juta. Menurut Heru, Rafi adalah korban salah sasaran para pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban sama pelaku nggak ada hubungan apa-apa. Pelaku tuh salah sasaran, seharusnya yang punya utang yang ketangkep (oleh pelaku)," ujar AKBP Heru Purnomo kepada detikcom, Sabtu (3/10/2020).
Malam itu, korban dan temannya kemudian bertemu dengan pelaku di Tambun. Setibanya di sana, terjadi percekcokan sampai akhirnya teman korban melarikan diri dan meninggalkan korban.
"Nah sampai sana yang punya utang lari, terus si korban ketinggalan (di TKP) ditangkap mereka, terus dipukulin lah di situ," katanya.
Setelah itu, korban di bawa ke dalam sebuah mobil dan dipukuli. Korban lalu dibawa ke apartemen dan disekap.
Di dalam apartemen, korban kembali dipukuli oleh para pelaku. Hingga pada Jumat (2/10), korban punya kesempatan untuk melarikan diri lewat balkon lantai 9 apartemen tersebut.
"Korban kabur lewat balkon, terus ditemukan sekuriti dan dibawa ke Polres," katanya.
Korban kemudian membuat laporan di Polres Metro Bekasi Kota. Polisi bergerak dan menangkap para pelaku.