Rekam Jejak HP Ungkap Pelaku Penculik Alvaro Ternyata Ayah Tirinya

Rekam Jejak HP Ungkap Pelaku Penculik Alvaro Ternyata Ayah Tirinya

Kurniawan Fadilah - detikNews
Senin, 24 Nov 2025 20:09 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Bhudi Hermanto (Wildan N/detikcom)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Bhudi Hermanto (Wildan N/detikcom)
Jakarta -

Polres Metro Jakarta Selatan melakukan pendalaman terkait hilangnya Alvaro Kiano Nugroho. Terungkap dari jejak digital handphone bahwa pelaku penculikan adalah ayah tirinya berinisial AI.

"Dari informasi ini penyelidik melakukan pendalaman terhadap beberapa keterangan saksi-saksi baik yang berada di TKP, keluarga korban orang-orang dekat korban termasuk menganalisa rekam digital komunikasi sehingga mengerucut kepada satu orang yang diduga dan ini diamankan oleh penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Bhudi Hermanto dalam jumpa pers di Polres Jaksel, Senin (24/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada saat dilaksanakan pemeriksaan termasuk pemeriksaan saksi, dilakukan pencocokan alat bukti didapat informasi dari saksi kunci adanya dugaan keterkaitan hilangnya Ananda AKN yang diidentifikasi dilakukan oleh saudara AI," tambahnya.

Bhudi menyebut pelaku juga kerap terindikasi emosional dan adanya niat dendam kepada pihak tertentu. Hal itu juga diakui oleh AI yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

ADVERTISEMENT

"Pendalaman percakapan digital terlapor ataupun yang terduga pelaku, penyidik menemukan adanya indikasi kuat dorongan emosional pelaku dari handphone yang diamankan terlapor secara terang-terangan menuliskan kalimat 'Gimana caranya gue balas dendam', ini muncul berulang kali di dalam konteks kemarahan serta rasa sakit hati yang ia tunjukkan ke pihak tertentu," ujarnya.

"Dalam proses pemeriksaan oleh penyidik, terlapor memiliki dorongan emosional dan niat untuk melakukan balas dendam, hal ini diakui oleh tersangka melakukan penculikan terhadap Ananda AKN sampai dengan membawa korban dari salah satu masjid di wilayah Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada saat korban dibawa dalam kondisi menangis yang tidak berhenti sehingga dibekap hingga meninggal dunia," sambungnya.

Sebelumnya, Alvaro hilang sejak 6 Maret 2025. Keluarga dan polisi melakukan pencarian.

Pada Minggu (23/11), polisi menyatakan telah menemukan kerangka diduga Alvaro. Kerangka itu ditemukan di Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Meski demikian, polisi akan melakukan tes DNA untuk memastikan benar atau tidaknya itu Alvaro.

"Tapi kita butuh kepastiannya dulu melalui pengecekan DNA dan pemeriksaan Labfor ya. Baru diketemukan kerangka manusia yang diduga merupakan Alvaro," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Minggu (23/11).

Ibu Alvaro, Arumi, sedang dalam perjalanan ke Jakarta untuk tes DNA. Arumi telah berangkat dari Malaysia ke Jakarta.

"Sekarang lagi dalam perjalanan. Namun kita belum bisa komunikasi karena mungkin dalam perjalanan," ujar kakek Alvaro, Tugimin, di rumahnya di kawasan Pesanggrahan, Jaksel, Senin (24/11).

Simak Video: Kronologi Ayah Tiri Alvaro Gantung Diri di Ruang Konseling

(azh/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads