Tumpukan Sampah Penuhi Taman Mangrove Pantai Bontang Timbulkan Bau Busuk

Tumpukan Sampah Penuhi Taman Mangrove Pantai Bontang Timbulkan Bau Busuk

M Budi Kurniawan - detikNews
Rabu, 30 Sep 2020 17:35 WIB
Tumpukan sampah memanjang di taman mangrove Pantai Bontang Kaltim menimbulkan bau busuk (Budi Kurniawan/detikcom)
Tumpukan sampah memanjang di Taman Mangrove Pantai Bontang Kaltim menimbulkan bau busuk. (Budi Kurniawan/detikcom)
Bontang -

Tumpukan sampah plastik dan sampah rumahan terlihat memenuhi Taman Mangrove Pantai Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim). Tumpukan sampah ini memicu timbulnya bau busuk.

Pantauan detikcom, Rabu (30/9/2020), sampah ditemui di beberapa titik di objek wisata yang menjadi lokasi penanaman bibit mangrove se-Indonesia beberapa waktu lalu itu. Menurut warga, tumpukan sampah tersebut sudah menahun.

"Sempat sih dibersihin sama pemuda-pemuda sini, tapi nggak lama ada lagi sampahnya," ucap Tofik, warga sekaligus pengunjung taman mangrove, saat ditemui di lokasi, Rabu (30/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dihubungi terpisah, Lurah Berbas Pantai, Rendhy Maulia, membenarkan kondisi tersebut. Dalam waktu dekat kelurahan dan sejumlah instansi lain akan ramai-ramai menggelar bersih-bersih di taman mangrove tersebut.

Tumpukan sampah memanjang di taman mangrove Pantai Bontang Kaltim menimbulkan bau busuk (Budi Kurniawan/detikcom)Tumpukan sampah ditemukan di beberapa titik (Budi Kurniawan/detikcom)

"Kita sudah jadwalkan akan bersih-bersih bersama Disporapar, Dinas Lingkungan Hidup, dan Kecamatan Bontang Selatan," ujar Rendhy saat dimintai konfirmasi.

ADVERTISEMENT

Rendy menjelaskan sampah bersumber dari laut yang terbawa oleh gelombang saat air sedang pasang. Sisa-sisa sampah ini kemudian mengendap dan bertahan di akar-akar hingga dasar pesisir.

"Apalagi beberapa bulan lalu mangrove ditutup pada masa lockdown dan tidak ada pengunjung. Kalaupun dari pengunjung, penumpukan sampah tidak akan sebanyak itu," bebernya.

Tumpukan sampah memanjang di taman mangrove Pantai Bontang Kaltim menimbulkan bau busuk (Budi Kurniawan/detikcom)Sampah diduga berasal dari lautan (Budi Kurniawan/detikcom)

Dia mengatakan selama ini Kelurahan Berbas Pantai rutin menggelar bersih-bersih, tapi berfokus di titik-titik permukiman warga. Sedangkan di lokasi wisata hanya sesekali dilakukan.

"Jaring juga sudah dipasang, tapi nggak semua tempat, hanya di dalam saja. Saya juga ingatkan warga pesisir untuk tidak membuang sampah di perairan," ujarnya.

(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads