Kepala Dinas Bina Marga DKI, Hari Nugroho, mengatakan pihaknya tengah membuat akses jalan menuju lahan pemakaman. Proses pengembangan lahan baru berjalan 4 persen.
"Sekarang baru mencapai empat persen. Lagi proses fill atau pengurukan dan pembuatan akses jalan masuk menuju lahan pemakaman," kata Hari kepada wartawan, Senin (28/9/2020).
Hari menyebut pengerjaan lahan pemakaman jenazah COVID-19 di Rorotan mengerahkan alat berat, seperti tiga unit ekskavator hingga satu unit mesin giling dan 10 unit dump truck.
Alat tersebut melakukan proses cut and fill, yakni proses menjadikan permukaan tanah lebih rata, sehingga memudahkan proses penggalian untuk penguburan jenazah.
Hari menyebut lahan seluas 2 hektare itu akan cukup menampung 6.000 petak makam. Pengerjaan pematangan lahan sudah dilakukan sejak 17 September dan diperkirakan selesai pada Desember 2020.
"Dengan luas lahan dua hektare ini diperkirakan bisa 6.000 petak makam. Rencana pematangan lahan di TPU Rorotan sampai dengan Desember 2020," tutur Hari.
Simak video 'Jokowi: Rata-rata Kematian Corona di RI Lebih Tinggi dari Dunia':
(eva/rfs)