Pengacara Djoko Tjandra Sebut Kliennya Tak Tahu Istilah 'King Maker'

Pengacara Djoko Tjandra Sebut Kliennya Tak Tahu Istilah 'King Maker'

Wilda Nufus - detikNews
Kamis, 24 Sep 2020 23:15 WIB
Pengacara Djoko Tjandra, Krisna Murti
Pengacara Djoko Tjandra, Krisna Murti (Tiara Aliya Azzahra/detikcom)
Jakarta -

Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) mengungkap adanya istilah 'King Maker' yang digunakan dalam percakapan antara Djoko Tjandra, Anita Dewi Kolopaking, dan Pinangki Sirna Malasari. Kuasa hukum Djoko Tjandra menyebut kliennya tak tahu istilah itu.

"Nggak tahu, kan action plan itu dikirim oleh Andi Irfan," kata kuasa hukum Djoko Tjandra, Krisna Murti, kepada wartawan di Gedung Bundar Jampidsus Kejagung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (24/9/2020).

Krisna melempar istilah itu agar ditanyakan kepada Andi Irfan Jaya, kerabat dekat Pinangki. Sebab, menurut Krisna, kliennya hanya menerima bentuk proposal action plan dan tak mengenali inisial tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Artinya Andi Irfan dengan siapa membuatnya di Jakarta, baru dikirim melalui WhatsApp kepada Pak Djoko. Ya mereka yang tau mungkin inisial-inisial itu," kata Krisna.

Diketahui sebelumnya, MAKI kembali mendatangi untuk menjelaskan lebih detail terkait istilah 'King Maker' dan nama-nama inisial lain yang diduga terlibat dalam perkara Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra.

ADVERTISEMENT

"Maka dari itu, saya datang ke KPK dalam rangka menjelaskan tentang King Maker. Biar lebih lengkap dan komplet, maka saya meluangkan waktu hari ini untuk melakukan penjelasan lebih detail terkiat dokumen-dokumen yang kemarin," kata Koordinator MAKI, Boyamin Saiman, kepada wartawan di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta, Jumat (18/9).

Boyamin menjelaskan, dalam bukti percakapan yang diserahkan, bahwa 'King Maker'-lah yang membuat Pinangki dan Rahmat bertemu Djoko Tjandra. Menurutnya, 'King Maker' ini mengetahui rangkaian proses pengurusan fatwa MA terkait bebasnya Djoko Tjandra.

"Tapi ketika Pinangki pecah kongsi dengan Anita dan hanya yang mendapatkan rejeki dari Djoko Tjandra seakan-akan Anita. Maka King Maker ini berusaha membatalkan dan membuyarkan PK itu. Sehingga terungkap di DPR segala macam itu, King Maker itu di belakang itu semua," katanya.

Boyamin masih enggan menyebut nama siapa yang dimaksud 'King Maker' ini. Namun, kata dia, sosok 'King Maker' sangat besar pengaruhnya dalam pengurusan fatwa MA tersebut.

(eva/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads