Sekelompok warga menyerang Mapolsek Elelim di Kabupaten Yalimo, Papua. Terkait peristiwa ini, Kasat Intel Polres Yalimo, Ipda Samuel Yunus, jadi korban penganiayaan warga.
Seperti dilansir Antara, peristiwa ini terjadi pada Kamis (24/9/2020). Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw membenarkan peristiwa tersebut.
Berdasar laporan yang diterima, insiden berawal saat personel kepolisian mengamankan minuman keras (miras) yang didapat dan dibawa ke Polsek Elelim. Tak lama kemudian warga menyerang polsek yang diduga dipicu isu polisi mengamankan dan melindungi miras hasil sitaan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irjen Paulus mengatakan selain menyerang dan merusak polsek, sekelompok warga juga menyerang Kasat Intel Ipda Yunus hingga terluka. Ipda Yusuf lalu dievakuasi ke Jayapura sekitar pukul 16.30 WIT.
Dia mengatakan saat ini Ipda Yunus sudah ditangani tim dokter di RS Bhayangkara.
Secara terpisah, Kapolres Yalimo AKBP Rahmad mengatakan Ipda Yunus diserang saat berjalan kaki mengecek insiden penyerangan Mapolsek Elelim.
Namun, saat ini situasi sudah kondusif dan pihaknya sudah bertemu tokoh masyarakat untuk membantu meyakinkan warga bahwa kasus miras akan diproses.
(jbr/dhn)