.webp)
Polisi terus menyelidiki kasus penyerangan oleh kelompok pemotor yang menewaskan satu warga di Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Polisi menduga pelaku penyerangan mengincar warga yang sedang nongkrong.
"Yang dituju itu kemungkinan yang dari situlah kita susur kenapa kita bisa mencari salah satu kelompoknya itu kemungkinan memang ada sasaran yang dituju ke korban," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono di Polres Metro Jaksel, Rabu (23/9/2020).
Namun, polisi masih belum memastikan motif penyerangan yang dilakukan kelompok pemotor ini. Saat ini tim gabungan masih menelusuri kasus ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama, itu apakah dendam atau ada sasaran kelompok lain. Tapi dari situlah asal muasal penyelidikannya," jelas Budi.
Sejauh ini, Polisi berhasil mengantongi nama-nama dari kelompok bermotor itu melalui rekaman CCTV. Budi menyebut anggota kelompok tersebut berisikan anak muda yang berusia belasan tahun.
"Yang pasti masih kelompok anak muda semuanya. Masih di bawah, ya belasan sampai 20an lah," sebut Budi.
Diberitakan sebelumnya, kelompok bermotor menyerang warga yang tengah duduk di Jalan Bintaro Permai, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (19/9) malam. Kejadian itu mengakibatkan satu orang tewas dan satu korban lainnya terluka.
Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan Iptu Fajrul Choir menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (19/9) pukul 23.30 WIB. Saat itu ada 10 warga yang tengah duduk di jalan.
Polisi pun tengah memburu sekelompok bermotor yang menyerang warga tersebut. Saat ini polisi telah memeriksa 10 saksi terkait kejadian itu.
"Jadi sesuai dengan kejadian penganiayaan mengakibatkan matinya seseorang yaitu di daerah Bintaro Permai itu di Kafe 79, itu anggota dari Polsek Pesanggrahan dan Tim Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, sekarang masih mencari keberadaan pelaku, saksi sudah hampir 10 saksi kita minta keterangan," kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Budi Sartono kepada wartawan di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin (21/9/2020).
(eva/eva)
