.webp)
Direktorat Reserse Narkoba Polda Bengkulu temukan sebanyak 1.500 batang pohon ganja yang ditanam di perkebunan kopi warga. Polisi memburu pemilik tanaman ganja tersebut.
Kapolda Bengkulu Irjen Teguh Sarwono mengatakan ribuan batang ganja tersebut ditemukan di Desa Lubuk Alai Talang Palembang Kecil, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu. Ganja 1.500 batang itu ditanam di daerah kawasan hutan lindung.
"Polda Bengkulu berhasil melakukan pengungkapan kasus tindak pidana narkotika di wilayah hukum Polda Bengkulu, pada Kamis (17/9) sekitar pukul 10.30 WIB dan berhasil mengamankan 1.500 batang ganja yang berada kebun kopi seluas 2 hektare," kata Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno, Jumat (18/9/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penemuan ladang ganja ini berawal informasi masyarakat bahwa di salah satu pondok di Desa Lubuk Alai di perbukitan Dusun Palembang Kecik dicurigai ada tanaman ganja. Petugas lalu menuju perkebunan warga di daerah kawasan hutan lindung tersebut.
 Polisi memburu pengelola ladang ganja di kebun kopi (dok istimewa) |
Setelah melewati perbukitan, tim menemukan pondok yang dicurigai sesuai yang dilaporkan oleh masyarakat dan ditemukan tanaman ganja yang sudah tidak ada penghuninya. Polisi juga mengamankan ganja kering yang terdapat di dalam pondok.
"Selain itu, tim juga berhasil mengamankan 250 kg ganja kering, satu unit timbangan, satu kaleng biji ganja, dan satu pucuk senpi rakitan laras panjang," tuturnya.
Seribu lebih batang ganja tersebut langsung dicabuti petugas.
(jbr/jbr)
