Warung kopi di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), ini tak menerima uang sebagai pembayaran. Warga Samarinda bisa menikmati segelas kopi jika menukarnya dengan sampah rumahan.
Warkop bernama Mitra R3 (Reuse Recycle Reduce) ini berlokasi di Jalan H Moh Ardans, Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Kaltim.
Ketua pengelola, Syahrudin, mengatakan konsep warkop ini dibuat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Warkop ini dibuat agar Kota Samarinda terhindar dari menumpuknya sampah yang dibuang sembarangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makanya kami mengimbau kepada masyarakat, agar membawa sampah ke kami berupa kardus, plastik, seberapa pun bawa ke sini kita akan ngopi gratis di sini," ucap Syahrudin, Rabu (16/9/2020).
Dia mengatakan tempat yang dikelola bersama rekan-rekan sejawatnya sudah ada sejak 9 bulan yang lalu. Namun adanya pandemi COVID-19 dan ada larangan berkumpul dengan jumlah yang banyak membuat tempat tersebut tidak begitu ramai.
"Dalam sehari, yang berdatang tidak menentu, kadang bisa 2 atau 3 orang saja," ucapnya.
Sampah yang diperoleh dari masyarakat tersebut didaur ulang kembali menjadi berbagai macam benda seperti olahan kreativitas dan juga menjadi pakan ikan. Bahkan sampah kantong plastik diolah menjadi bahan baku aspal.
"Sampah plastik akan kami cacah, kami jadikan bahan baku aspal bekerja sama dengan Dinas PUPR," ujarnya.
Dari apa yang dilakukannya tersebut, bisa menjadi telaah bagi orang-orang pentingnya menjaga kebersihan. Dan juga harapannya ada banyak orang melakukan hal sama sepertinya.
"Sehingga masyarakat dapat berpikir jangan membuang sampah sembarangan," pungkasnya.
(jbr/jbr)