H-1 PSBB Total DKI, Kawasan Bundaran HI Masih Ramai Pelari-Pesepeda

H-1 PSBB Total DKI, Kawasan Bundaran HI Masih Ramai Pelari-Pesepeda

Wilda Nufus - detikNews
Minggu, 13 Sep 2020 07:32 WIB
Pesepeda di Bundaran HI (Wilda Nufus/detikcom)
Pesepeda di Bundaran HI (Wilda Nufus/detikcom)
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menerapkan kembali pembatasan sosial berskala besar (PSBB) total mulai besok (Senin, 14/9). Namun kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, pagi ini masih ramai oleh warga yang berolahraga.

Pantauan detikcom di lokasi pukul 07.00 WIB, Minggu (13/9/2020), tampak pesepeda dan pelari hilir mudik melintas. Mereka terdiri atas anak-anak, orang tua, hingga para muda-mudi. Mereka pun terlihat mengayuh sepedasembari mengelilingi ikon Bundaran HI, yaitu air mancur.

Sebagian besar pesepeda, pelari, maupun pejalan kaki terpantau tertib mengenakan masker. Pelari dan pesepeda mengambil lajur kiri yang telah ditandai dengan barrier oranye.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahu jalan yang digunakan membuat pemotor dan pemobil mengurangi kecepatannya. Mereka juga membunyikan klakson agar pesepeda tak keluar dari jalur pembatas sehingga bisa bertabrakan.

Sementara itu, pelari terkadang memilih berhenti sejenak untuk berswafoto di tempat favorit ini. Satpol PP pun turut memberikan teguran lisan agar mereka melanjutkan perjalanannya.

ADVERTISEMENT
Pesepeda di Bundaran HI (Wilda Nufus/detikcom)Pesepeda di Bundaran HI (Wilda Nufus/detikcom)

Ada juga aparat kepolisian dan TNI yang berjaga di sisi jalan sambil memegang poster anjuran mematuhi protokol kesehatan, mulai mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, dan memakai masker.

"Jangan lupa pakai maskernya ya, jangan lupa jaga jarak ye, cuci tangan ye, keren coy," kata salah seorang polisi dengan pengeras suara sembari berkeliling.

Masih ada para orang tua yang nekat membawa anak-anak di bawah 9 tahun. Terlihat juga warga masih ada yang tidak memakai masker dan kemudian ditindak oleh Satpol PP di lokasi.

Selain itu, terlihat petugas dinas perhubungan (dishub) yang ikut menertibkan warga. Mereka juga menindak warga yang tidak memakai masker dan menegur yang berkerumun.

Diketahui, Pemprov DKI Jakarta kembali akan menerapkan status PSBB total di Ibu Kota. Karena itu, pagi ini Pemprov DKI meniadakan kawasan khusus pesepeda.

Sepuluh titik yang ditiadakan Pemprov DKI itu tersebar di lima wilayah, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan. Peniadaan kawasan khusus pesepeda ini sebagai tindak lanjut pemberlakuan PSBB di Ibu Kota, yang mulai berlaku pada 14 September 2020.

"Seiring dengan peningkatan jumlah kasus positif COVID-19 di Jakarta, pelaksanaan kawasan khusus pesepeda mulai 13 September 2020 ditiadakan," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangannya pada Sabtu (12/9)

Sementara itu, kepastian kebijakan soal PSBB DKI Jakarta akan diumumkan hari ini. Dalam pengumuman itu juga akan disampaikan rincian aturan PSBB DKI untuk menghindari perbedaan interpretasi.

"Dan besok kita akan umumkan, karena malam hari ini sedang dituntaskan peraturannya. Jadi nanti ketika kita mengumumkan sudah dalam bentuk peraturan yang ada pasal-pasalnya, ada perincian detail sehingga tidak terjadi interpretasi yang beda-beda," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/9).

Tonton juga 'Penampakan Bundaran HI Ramai Warga-Pesepeda di Minggu Pagi':

[Gambas:Video 20detik]

(isa/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads