Geruduk Gedung DPRD Makassar, Mahasiswa Duduki Kursi Pimpinan-Banting Meja

Geruduk Gedung DPRD Makassar, Mahasiswa Duduki Kursi Pimpinan-Banting Meja

Hermawan Mappiwali - detikNews
Selasa, 01 Sep 2020 13:23 WIB
Mahasiswa di Makassar anarkis di Kantor DPRD (dok. Istimewa).
Foto: Mahasiswa di Makassar anarkis di Kantor DPRD (dok. Istimewa).
Makassar -

Sejumlah mahasiswa dari HMI Korkom Tamalate di Kota Makassar melakukan unjuk rasa di Kantor DPRD Makassar terkait transparasi dana penanganan virus Corona (COVID-19). Mahasiswa berhasil masuk ke dalam Ruang Paripurna, menduduki kursi pimpinan DPRD serta membanting meja.

Para mahasiswa mulai berunjuk rasa di Kantor DPRD Makassar, Jalan AP Pettarani, sekitar pukul 10.00 Wita pagi tadi. Namun mahasiswa kecewa karena tidak ada satu pun anggota DPRD Makassar yang mereka temui.

Mahasiswa yang kesal kemudian berusaha merangsek masuk ke dalam Gedung DPRD Makassar hingga akhirnya masuk ke dalam ruang sidang paripurna. Mahasiswa langsung beringas dengan mulai dari membanting meja hingga menduduki kursi pimpinan DPRD Makassar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah fasilitas di Ruang Sidang Paripurna dirusak, mulai dari pintu masuk, meja, sejumlah perabot, hingga bangku yang dibuat berantakan. Usai melakukan aksinya, mahasiswa kemudian beranjak meninggalkan Ruang Paripurna.

Anggota DPRD Kota Makassar, Kasrudi langsung menemui mahasiswa usai aksi anarkis tersebut.

ADVERTISEMENT

"Saya tadi menerima aspirasinya dan siap melanjutkan Pemerintah Kota," ujar Kasrudi kepada detikcom.

Kasrudi tidak mengetahui kapan para mahasiswa itu datang dan menduduki Ruang Paripurna. Dia menyerahkan masalah tersebut ke Sekretaris Dewan Kota Makassar.

"Kalau saya tadi hanya sebatas menerima aspirasinya, ada pun tindakan anarkis yang mereka lakukan ada kesekwanan yang mengurus. Jadi sebelum saya datang tadi sudah ada kerusahan yang dia buat," tuturnya.

(nvl/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads