Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara (Sumut), kembali mengalami erupsi. Tinggi kolom abu mencapai 4 kilometer dari puncak gunung.
"Betul," kata Kepala Bidang Gunung Api PVMBG Hendra Gunawan, Rabu (19/8/2020).
Erupsi dilaporkan terjadi pada pukul 18.23 WIB. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur dan tenggara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 100 mm dan durasi 11 menit 48 detik. Saat ini Gunung Sinabung masih pada status level III atau siaga.
PVMBG mengimbau masyarakat dan pengunjung tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang sudah direlokasi serta lokasi di radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung. Serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur dan 4 km untuk sektor timur-utara.
"Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh," imbau PVMBG.
Selain itu, masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung untuk tetap waspada terhadap bahaya lahar.
Dini hari tadi, Sinabung juga mengalami erupsi dan kolom abu terpantau mencapai 2.000 meter (2 km) di atas puncak. Erupsi terjadi pada pukul 00.54 WIB.
(jbr/imk)