Pimpinan KPK Ungkap Alasan Harun Masiku Belum Tertangkap

Blak-blakan Nawawi Pomolango

Pimpinan KPK Ungkap Alasan Harun Masiku Belum Tertangkap

Deden Gunawan - detikNews
Senin, 17 Agu 2020 06:45 WIB
Nawawi Pomolango
Wail Ketua KPK bidang Penindakan, Nawawi Pomolango (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Wakil Ketua KPK bidang Penindakan Nawawi Pomolamo mengaku telah meminta Plt Direktur Penyidikan Brigjen Setyo Budi dan Deputi Penindakan KPK Irjen Pol Karyoto untuk mengevaluasi kinerja tim pemburu Harun Masiku. Sebab sejak masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) pada 27 Januari lalu, hingga kini jejak tersangka suap itu tak terlacak.

"Bagaimana progresnya, apa kendalanya? Kalau memang butuh Tim Satgas pendamping atau penambahan personel, silahkan," kata Nawawi kepada detik.com, Jumat (14/8/2020).

Opsi tim pendamping atau tambahan personel ditawarkan mengingat tim satgas penyidikan ini tak terlibat dalam proses penyelidikan kasus Harun Masiku sejak awal.
Selain dua pejabat KPK tadi, Nawai Pomolango mengaku secara intens meminta penjelasan langsung dari tim satgas.

"Salah satu alasan yang mengemuka, Harun Masiku kemungkinkan tak menggunakan perangkat telekomunikasi sehingga tak terdeteksi oleh alat sadap KPK," ujar Nawawi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tentang kemungkinan Harun Masiku telah meninggal dunia seperti sinyalemen Koordinator Masyarakat Antikorupsi, Boyamin Saiman, dia tak mau ikut menyimpulkan demikian. "Itu kan karena Pak Boyamin punya informan belum mendapatkan data jadi disimpulkan demikian. Jadi sebaiknya kita tunggu sajalah (kapastiannya)," kata Nawawi.

Harun Masiku jadi tersangka bersama eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan, Agustiani Tio Fridelina, dan Saeful sejak 9 Januari. Saeful dan Harun dijerat sebagai pemberi suap, sedangkan Wahyu dan Agustiani adalah penerimanya. Uang suap itu diberikan dengan maksud agar Wahyu Setiawan mengupayakan KPU RI menyetujui permohonan pergantian antarwaktu di Partai PDI Perjuangan dari Riezky Aprilia sebagai anggota DPR RI Dapil I Sumsel kepada Harun Masiku dapil I Sumsel.

ADVERTISEMENT

Pada bagian lain, Nawawi Pomolango yang pernah memenjarakan Ketua MK Patrialis Akbar, Ketua DPD Irman Gusman, dan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq berbicara soal lika-liku penangkan mantan Sekjen MA Nurhadi, ketidaksetujuannya menghidupkan kembali tim pemburu koruptor, hingga perlunya menerapkan UU Pencucian Uang kepada setiap penyelenggara negara yang korupsi.

Selengkapnya, saksikan Blak-blakan Nawawi Pomolango, "Alasan Harun Masiku Belum Tertangkap" di detik.com, Senin (17/8/2020).

[Gambas:Video 20detik]






(jat/jat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads