.webp)
Pedagang bendera musiman jelang HUT RI ke-75 di Medan, Sumatera Utara, mengeluhkan omzet menurun dibanding tahun sebelumnya. Pedagang menilai penurunan terjadi gara-gara sekolah libur di tengah pandemi Corona (COVID-19).
"Menurun tahun ini. Sekitar 25 persenlah," kata Adelio, salah satu pedagang bendera di depan Taman Makam Pahlawan Bukit Barisan, Jalan SM Raja, Medan, Jumat (14/8/2020).
Adelio mengatakan sudah berjualan selama 15 hari. Dia mengaku, pada 2019 dia bisa mendapat Rp 4 juta per hari, tapi tahun ini turun menjadi Rp 2 juta per hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kan banyak sekolah tutup. Biasanya kan sekolah yang ramai ambil. Tahun kemarin omzetnya bisa sampai Rp 4 juta, sekarang ya Rp 1,5 juta sampai Rp 2 juta per hari," ujar Adelio.
 Pedagang bendera di sekitar makam pahlawan Medan (Datuk Haris/detikcom) |
Penurunan omzet juga dikeluhkan oleh pedagang lainnya, Hotmaida. Dia mengaku berjualan bendera di depan TMP Bukit Barisan sejak Juli 2020.
"Menurun. Jauh menurun. Ya istilahnya separuh dari tahun kemarinlah," ujar Hotmaida.
"Tergantung dia. Kalau banyak orang kantor yang beli ya lumayan," sambungnya.
Para pedagang bendera ini terlihat ramai berjejer di depan TMP Bukit Barisan. Sementara itu, pengurus TMP Bukit Barisan juga terlihat telah merapikan rumput jelang peringatan HUT RI ke-75.
"Palingan bersih-bersih saja. Rapiin rumput-rumput saja gitu persiapannya," ujar salah satu pengurus makam, Frans.
Simak juga video 'Imbas Corona, Omzet Penjual Bendera di Parepare Lesu':
