Sopir truk asal Palembang, SL (22) bersama kernetnya, PJ (17) ditangkap polisi. Keduanya ditangkap setelah terlibat kasus pemerkosaan ABG berusia 14 tahun yang juga rekan satu komunitas.
"Laporan ini berawal dari orang tua korban yang tak terima. Dalam laporannya korban diperkosa dua pria," kata Plt Kasubdit PPA Reskrimum Polda Sumsel, Kompol Suryadi kepada wartawan, Kamis (13/8/2020).
Dari laporan itu, penyidik melakukan olah TKP di wilayah Talang Kelapa, Banyuasin. Diketahui pelaku SL dan PJ yang tak lain rekan satu komunitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka ini teman satu komunitas di CCTV Oleng. Setelah kita dalami ternyata korban disetubuhi, jadi persetubuhan anak bawah umur," kata Suryadi.
Seorang pelaku, SL mengaku aksi bersama rekannya PJ dilakukan pada Jumat (31/8) dini hari. Di mana korban awalnya diajak jalan-jalan sebelum akhirnya disetubuhi di rumah PJ dan dalam mobil.
"Kami ajak jalan-jalan dulu karena kan juga malam takbir Idul Adha. Setelah lama baru dibawa ke rumah (PJ). Di rumah dia korban dikerjain (disetubuhi), gantian," kata SL.
Menurut SL, ia baru mengenal korban satu bulan lalu lewat komunitas. Namun SL tak begitu dekat dengan korban karena masih sangat belia dan takut kepergok istri.
"Aku kenal, tapi nggak deket karena masih kecil juga. Kalau dia (PJ) deket, dia sudah lama kenal dan katanya sudah sering main di mobil," kata SL yang terus menunduk.
Atas perbuatannya, dua pelaku kini ditahan di Mapolda Sumsel. Keduanya dijerat UU Perlindungan Anak setelah persetubuhan di bawah umur yang membuat orang tua korban tidak terima.
(ras/idn)