.webp)
Seorang perempuan berinisial A di Bintaro, Tangerang Selatan (Tangsel), menjadi korban dugaan pemerkosaan dan kisahnya viral di media sosial. Polisi kini sudah mengantongi identitas pelaku.
"Dan alhamdulillah beberapa waktu lalu belakangan ini, kita sudah menemukan identitasnya (pelaku yang diduga memerkosa AF)," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Muharam Wibisono saat dihubungi, Minggu (9/8/2020).
Muharam mengatakan saat ini pelaku masih diburu. Identitas terduga pelaku yang dikantongi polisi ini juga akan disesuaikan dengan keterangan saksi dan sejumlah bukti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah, sudah (polisi sudah mengantongi identitas pelaku) Kita ini mencari (pelaku), gitu lho. Ketika kita sudah mendapatkan identitas juga, kita juga harus memastikan apa betul dia ini pelakunya, gitu," lanjutnya.
Dia mengungkapkan polisi sebelumnya mengalami kendala untuk menemukan pelaku. Sebab, korban tidak mengenali pelaku.
"Makanya kita butuh waktu sehingga kita merasa ini bukti dan fakta-fakta sudah kuat, akhirnya kita sudah di lapangan untuk mencari dan segera untuk penangkapan. Mohon doanya," kata Muharam.
Tonton juga video 'Biadab! Wanita di Sulsel Diperkosa Bergilir 4 Pria':
Sebelumnya, polisi telah menetapkan pria pemerkosa perempuan AF di Bintaro, Tangerang Selatan, sebagai tersangka. Tersangka kini ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO)
"Tersangka dalam pencarian kita. Iya (DPO)," kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Setiawan dalam keterangan kepada wartawan, Sabtu (8/8).
Saat ditanya lebih lanjut apakah tersangka berinisial RI--sebagaimana diungkap korban--Iman mengatakan pihaknya belum bisa mengungkapkan lebih jauh. Namun Iman memastikan pihaknya telah mengidentifikasi pelaku pemerkosaan.
"Terkait hal tersebut belum bisa kami sampaikan. Yang jelas saat korban laporan, korban tidak mengenal dan mengetahui identitas pelaku," katanya.
Curhat korban pemerkosaan ini viral di media sosial. Di sebuah akun media sosial miliknya, AF menceritakan kronologi kejadian tersebut.
Kejadian itu bermula ketika dia sedang tidur pada pagi hari, tiba-tiba terbangun. Dalam kondisi belum sadar sepenuhnya tersebut, korban melihat ada seorang pria di dalam rumahnya.
Korban yang mencoba mengikuti pria tersebut. Namun, pelaku yang bersembunyi di pojok ruangan sisi rumah korban lantas memukul korban dengan sepotong besi hingga kepala korban berdarah dan hampir pingsan.
Pelaku yang juga memegang sebuah pisau kemudian mengancam dan memperkosa korban tersebut. Usai melakukan tindakan cabulnya tersebut, pelaku kemudian pergi dan masih sempat mengancam korban lewat media sosial beberapa hari berikutnya.
