Gilang 'Bungkus' Berakhir di Tangan Satgas Khusus

Round-Up

Gilang 'Bungkus' Berakhir di Tangan Satgas Khusus

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 08 Agu 2020 06:12 WIB
Polisi menangkap Gilang bungkus di Kapuas, Kalteng (dok. Polda Kalteng)
Foto: Polisi menangkap Gilang 'bungkus' di Kapuas, Kalteng (dok. Polda Kalteng)
Surabaya -

Predator fetish kain jarik, Gilang Aprilian Nugraha Pratama (22) akhirnya ditangkap polisi. Gilang ditangkap di rumah tantenya, di Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Penangkapan dilakukan oleh Tim Polrestabes Surabaya dibantu oleh tim Satreskrim dari Polres Kapuas . Gilang pun mengakui segala perbuatannya.

"Mengakui, secara lisan mengakui (perbuatannya)," ujar Kanit Resmob Polrestabes Surabaya Iptu Arief Rizky Wicaksana kepada detikcom, Jumat (7/8/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eks mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) ini mengaku kalau dirinya tengah viral akibat cuitan yang diungkapkan salah satu korban. Oleh karena itu, dia pergi ke Kalteng untuk bersembunyi.

"Betul sekali, dia berusaha sembunyi setelah viral," kata Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Hendra Rochmawan.

ADVERTISEMENT

Dalam penangkapan itu, polisi menyita satu buah iPhone 6 warna putih. Polisi juga mencatat nomor imei-nya.

Setelahnya, Gilang langsung dibawa ke RSUD Kapuas untuk rapid test dan hasilnya non-reaktif.

Gilang langsung digiring ke Surabaya. Gilang diserahkan ke Polrestabes Surabaya karena kasus teror fetish terjadi di ibu kota Jawa Timur tersebut.

Gilang dicari polisi karena munculnya pengakuan sejumlah orang yang mengaku menjadi korban di media sosial soal aksi fetish pocong yang diskenariokannya. Gilang diduga mendapat kepuasan seksual dari foto-video orang lain yang dibungkus kain jarik.

Polisi tengah melakukan gelar perkara untuk menentukan status hukum Gilang.

(isa/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads