PT Pegadaian (Persero) menggelar kampanye anti narkoba melalui webinar yang disiarkan langsung di channel YouTube PT Pegadaian (Persero). Webinar tersebut menghadirkan dua narasumber, yakni Ivanka Slank selaku Duta Anti Narkoba dan dr. Aisah Dahlan yang aktif dalam program rehabilitasi pengguna narkoba.
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto mengatakan manajemen dan seluruh insan Pegadaian mendukung program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Menurutnya, penyalahgunaan narkoba tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi perlu partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat.
"Melalui serangkaian kegiatan sosialisasi yang telah dan akan dilaksanakan, diharapkan agar seluruh insan Pegadaian mampu menjadi agen dalam mensukseskan Rencana Aksi Nasional P4GN. Dengan demikian, kegiatan yang telah dilaksanakan dapat menciptakan efek yang lebih luas kepada masyarakat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (5/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Kepala Badan Narkotika Nasional Heru Winarko menyampaikan BNN bersama Kementerian BUMN telah bekerja sama dalam pelaksanaan capacity building terhadap daerah-daerah rawan narkotika dan pelaksanaan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika.
"Kementerian BUMN mengajak perusahaan-perusahaan di bawahnya untuk melaksanakan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika. Saya juga mengajak para karyawan milenial Pegadaian untuk mengisi bonus demografi dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan Hidup 100 Persen Tanpa Narkoba," tegasnya.
Adapun talkshow tersebut dimoderatori oleh Riana Rifani dengan dialog interaktif bersama para pembicara. Dalam acara tersebut, para peserta berkesempatan bertanya langsung kepada para pembicara melalui tautan dan QR code yang telah disediakan. Di sela dialog, penonton juga disuguhkan penampilan stand up comedy dari Panca Atis untuk mencairkan kegiatan sosialisasi.
"Mengingat kita masih berada dalam keadaan pandemi, kegiatan sosialisasi kami laksanakan secara live streaming. dimana para pembicara live di lokasinya masing-masing dengan dipandu oleh moderator di lokasi yang terpisah. Kami mengemas kegiatan sosialisasi kali ini dengan rangkaian acara yang seru dan penuh hiburan untuk menarik minat masyarakat," ungkap Hertin Maulida selaku penanggung jawab kegiatan.
Di akhir sesi, diadakan kuis yang memuat seputar pertanyaan penyalahgunaan narkotika. Kuis tersebut dikemas dengan sistem gamification agar menghibur dan tidak membosankan. Sebanyak 5 penanya terbaik dan 5 pemenang kuis mendapatkan top up Tabungan Emas senilai masing-masing Rp 500.000.
(prf/ega)