Wanita di Maros Sulsel Nekat Gantung Diri, Diduga Terpengaruh Bisikan 'Aneh'

Wanita di Maros Sulsel Nekat Gantung Diri, Diduga Terpengaruh Bisikan 'Aneh'

Muhammad Bakri - detikNews
Selasa, 04 Agu 2020 14:27 WIB
TKP Resti ditemukan gantung diri (Bakri-detikcom).
Foto: TKP Resti ditemukan gantung diri (Bakri-detikcom).
Maros -

Seorang wanita di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) Resti Kurnia (25) nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri kamar kontrakannya. Suami Resti, Fadli (28) menyebut istrinya itu terpengaruh bisikan 'aneh'.

"Istri saya ini memang sudah sering mencoba bunuh diri, katanya karena sering dengar bisikan (aneh)," ujar Fadli ditemui di rumah duka di Maros, Sulsel, Selasa (4/8/2020).

Resti yang gantung diri ditemukan pertama kali oleh Fadli di kontrakan mereka di Kecamatan Turikale, Maros pada Selasa (4/08). Saat itu Fadli baru saja pulang mencari mobil rental karena hendak ingin ke acara kawinan bersama istrinya. Namun, ia tak menyangka istri yang ia nikahinya dua tahun lalu itu mengakhiri hidupnya dengan seutas tali jemuran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sempat ajak dia ikut (pesta), tapi dia menolak. Pas saya pergi (cari mobil rental) memang ada perasaan tidak enak, makanya saya buru-buru pulang. Saya juga sempat telpon tapi tidak diangkat-angkat, pas saya kembali saya lihat tubuhnya sudah tergantung," kata Fadli.

Saat ditemukan oleh Fadli, kondisi Resti masih dalam keadaan hidup. Fadli lantas meminta bantuan tetangga untuk mengangkat istrinya ke mobil dan membawanya ke rumah sakit. Hanya saja, nyawa istrinya itu tidak bisa diselamatkan meski sempat ditangani petugas medis.

ADVERTISEMENT

"Saya sendiri yang turunkan dari tali dan masih bernafas, sampai di rumah sakit itu masih ada. Iya sempat juga ditangani sama dokter. Tapi setelah itu dinyatakan meninggal," ucapnya.

Polisi yang menerima informasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi. Pihak keluarga menolak otopsi untuk jasad Resti.

"Kita sudah lakukan olah TKP dan mendatangi jenazah korban di rumah keluarganya. Tapi mereka menolak untuk otopsi. Kita masih selidiki apakah ini memang murni bunuh diri atau ada hal lain," kata Kapolsek Turikale, Kompol Agus Salim.

Saat ini, Polisi pun masih menunggu hasil penanganan medis dari pihak Rumah Sakit guna memastikan penyebab kematian korban. Selain itu, Polisi juga tidak menampik jika almarhumah memiliki gangguan kejiwaan berdasarkan keterangan pihak keluarga dan juga suaminya.

"Jadi informasinya memang begitu, korban ini ada gangguan kejiwaan dan sudah sering kali mencoba untuk bunuh diri tapi selalu bisa digagalkan. Katanya sih sering dengar bisikan begitu. Tapi semua masih kita dalami," pungkasnya.

Usai dari Rumah Sakit, jasad Resti langsung dibawa dan disemayamkan di rumah orang tua angkatnya di Desa Minasa Baji, Kecamatan Bantimurung dan akan langsung dimakamkan pada hari ini.

Tonton video 'Diduga Bunuh Diri, Pria Nekat Ceburkan Diri ke Sungai Ditemukan Tewas':

[Gambas:Video 20detik]



(nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads