Djoko Tjandra Ditangkap, Gerindra: Prestasi Signifikan

Djoko Tjandra Ditangkap, Gerindra: Prestasi Signifikan

Eva Safitri - detikNews
Jumat, 31 Jul 2020 06:41 WIB
Habiburokhman
Habiburokhman (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Gerindra mengapresiasi polri yang berhasil menangkap buron kasus hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra. Gerindra menilai penangkapan ini prestasi signifikan bagi polri.

"Gerindra mengapresiasi langkah Polri yang menangkap DJoko Tjandra. Harus diakui ini prestasi signifikan karena DJoko Tjandra selama ini dianggap tak tersentuh," kata Ketua DPP Gerindra Habiburokhman, kepada wartawan, Jumat (31/7/2020).

"Kami juga mengapresiasi pernyataan Kabareskrim yang akan melakukan proses hukum tersendiri lagi terhadap Djoko selain kasus pidana berkekuatan hukum tetap yang memang harus dijalaninya," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Habiburokhman menegaskan pihaknya akan mengawal proses hukum Djoko Tjandra. Terutama kasus baru terkait pemalsuan dokumen demi memperlancar kegiatannya di Indonesia.

"Sebagai legislatif kami pastikan akan terus mengawal kasus Joko Tjandra ini termasuk kasus barunya. Setidaknya Joko bisa dijerat dengan Pasal 55 ayat (1) KUHP junto Pasal 263 KUHP tentang menyuruh melakukan pemalsuan dokumen. Kita tahu bahwa Brigjen Prasetijo Utomo dan Pengacara Djoko, Ibu Anita Kolopaking sudah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka pemalsuan dokumen. Secara logika, tidak mungkin terjadi pemalsuan dokumen tanpa adanya permintaan dari Djoko selaku orang yang paling berkepentingan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Djoko memang membuat geger beberapa waktu terakhir karena bisa masuk ke Indonesia dengan leluasa karena bantuan sejumlah pihak. Dia semestinya berada di dalam sel sejak 2009.

Saat itu Djoko Tjandra dijerat perkara cessie Bank Bali dengan hukuman 2 tahun penjara dan denda Rp 15 juta. Namun pria berjulukan 'Joker' itu kabur ke luar negeri.

Djoko Tjandra berhasil ditangkap pada Kamis (30/7) malam di Malaysia. Penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo. Djoko Tjandra kemudian dibawa ke Bareskrim sementara untuk penyidikan lebih lanjut.

Sigit mengatakan penangkapan buron Djoko Tjandra hari ini menjadi bukti pihaknya serius dalam menuntaskan perkara tersebut. Dia juga memastikan proses penyelidikan dan penyidikan terhadap Djoko Tjandra akan dilakukan dengan transparan dan secara objektif.

"Tentunya ini juga menjawab pertanyaan publik tentang apa yang terjadi selama ini dan ini adalah komitmen dari kami kepolisian untuk bisa untuk terus kemudian melanjutkan proses. Terkait penyelidikan dan penyidikan terhadap peristiwa yang terjadi tentunya kami tetap akan transparan, objektif untuk menjaga marwah dan institusi Polri," tegasnya.

Tonton video 'Menko Mahfud Ceritakan Skenario Penangkapan Djoko Tjandra':

[Gambas:Video 20detik]



(eva/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads