PAN Putuskan Dukung Bobby Mantu Jokowi di Pilkada Medan 2020

PAN Putuskan Dukung Bobby Mantu Jokowi di Pilkada Medan 2020

Luqman Nurhadi A - detikNews
Rabu, 29 Jul 2020 19:15 WIB
Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), di DPP PAN, Jalan Daksa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/7/2020).
Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) (Luqman Nurhadi/detikcom)
Jakarta -

PAN telah memutuskan mendukung putra dan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution, di perhelatan Pilkada Serentak 2020. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) ingin Pilkada 2020 diwarnai 'perang' gagasan, bukan 'perang' isu agama.

"Kota Medan itu saya, kita, sudah memutuskan mendukung Bobby. Karena begini, saya mendukung Bobby, PAN ini kita ingin pilkada ini, pemilihan wali kota jadi adu konsep dan adu gagasan," kata Zulhas di DPP PAN, Jalan Daksa I, Kebayoran Baru, Jaksel, Rabu (29/7/2020).

"Sama, sudah kan kota Solo, ya, Gibran," imbuhnya. Zulhas menjawab soal dukungan PAN di Pilkada Solo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zulhas mengimbau pemilih mempertimbangkan kandidat yang dinilai paling mampu membawa perubahan. Dia tak ingin apa yang berkembang di Pilpres 2019 kembali berembus di Pilkada 2020, khususnya di Medan.

"Jangan sampai ini, seperti pilpres, terbawa begitu-begitu, jangan. Kapan berakhirnya kita? Kita mau agar ini pemilihan wali kota pemilihan biasa. Bobby maupun Akhyar sama-sama anak bangsa, dua-duanya juga agamanya Islam," tutur Zulhas.

ADVERTISEMENT

"Jadi, jangan sampai nanti jualan anu lagi. Pilih yang terbaik mana nanti yang bisa membangun maju dan sebagainya," imbuhnya.

Selain itu, Zulhas berbicara tentang anggapan dinasti politik di balik keikutsertaan Gibran dan Bobby di pilkada. Dia menilai tidak ada yang salah dengan keikutsertaan Gibran dan Bobby.

"Begini, ya, kalau menurut saya, ya, walaupun ini di publik itu kadang-kadang pendapat luar biasa, begini. Di belahan dunia manapun kalau politisi biasanya itu keluarga, kerabatnya kariernya politisi juga," ujar Zulhas.

"Kalau saudara tentara, biasanya keluarganya tentara juga. Kalau keluarga dokter, keluarganya dokter lagi, gitu. Kalau ada pengusaha, pengusaha lagi. Ini di mana salahnya? Gitu," sambung dia.

Sebelumnya, Ketum PAN Zulhas bertemu dengan Ketum Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kantor DPP PAN, Jakarta Selatan. Dalam pertemuan itu, Zulhas membahas sejumlah isu, dari COVID-19 hingga koalisi di pilkada.

"Kami sama Demokrat sama-sama di luar pemerintahan. Tapi, dalam situasi seperti ini perlu kebersamaan. Kita bisa belajar melihat negara-negara maju, sekalipun dalam menghadapi musibah ini, kita, terlepas kurang di sana sini, kita juga lumayan baik dari segi penanganan COVID-19, korban jiwa maupun juga kontraksi ekonomi yang kita hadapi, tapi apapun kita perlu bersatu," kata Zulhas di DPP PAN, Jalan Daksa I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/7).

(zak/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads