Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berkoalisi dalam Pilkada Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Kedua partai tersebut mengusung pasangan Erman Safar-Marfendi.
Ketua DPD Gerindra Sumbar, Andre Rosiade, menyerahkan surat rekomendasi dari DPP Gerindra kepada pasangan tersebut di posko pemenangan Erman Safar di Bukittinggi, Jumat (24/7/2020).
"Hari ini saya sekaligus membawa rekomendasi dukungan untuk pasangan Erman Safar-Marfendi. Secara resmi kita bersama-sama PKS memenangkan pasangan ini," kata Andre.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erman Safar merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bukittinggi. Sementara, Marfendi merupakan mantan anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat.
Andre mengaku mendapat tugas dari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Sekjen Ahmad Muzani menyerahkan dua SK, yakni pengangkatan Erman sebagai Ketua DPC dan rekomendasi dukungan untuk pasangan Erman-Marfendi di Pilkada Bukittinggi 2020.
"Sekarang Ketua DPC Gerindra Bukittinggi adalah Erman Safar. Ini adalah momentum untuk berbenah diri, meningkatkan kinerja," kata Andre.
"Kami sudah meneken kontrak politik, kalau Wako Bukittinggi dari Partai Gerindra terpilih, tapi tak menyelesaikan masalah Pasar Atas dan Pasar Bawah, saya siap mundur jadi Ketua Gerindra Sumbar. Kami ingin Erman-Marfendi mencabut Perwako 40-41 yang tidak berpihak kepada masyarakat pedagang dicabut. Setelah pelantikan, cabut sorenya langsung batalkan Perwako," ujar Andre.
Erman sendiri mengaku bersyukur mendapat rekomendasi tersebut. Dia berjanji bakal membangun Bukittinggi lebih baik jika terpilih.
"Alhamdulillah, rekomendasi partai Gerindra kepada kami. Menambah semangat membangun Bukittinggi menjadi lebih baik," kata Erman.
"Karena itulah kami sangat ingin menjadi garda terdepan membesarkan Gerindra di Kota Bukittinggi ini," sambungnya.