PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk menyiapkan layanan perbankan terintegrasi bagi karyawan PT KAI guna memenuhi kebutuhan harian dan masa depan. Bank Mandiri dan PT KAI juga akan mensinergikan program training dalam pengelolaan SDM untuk memperkuat kapasitas dan keunggulan karyawan.
Adapun training yang dilakukan yaitu talent exchange, sharing platform digital learning, benchmark learning program, penggunaan modul kompetensi, join leadership program, dan sharing session. Dalam waktu dekat Bank Mandiri juga akan menerima pegawai dari KAI untuk belajar dalam bentuk program magang di beberapa bidang strategis.
Kerja sama ini ditandatangani oleh Direktur Utama Bank Mandiri, Royke Tumilaar dan Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo di kantor Kementerian BUMN, Jakarta. Royke mengatakan sinergi ini merupakan implementasi dari visi Bank Mandiri untuk menjadi mitra finansial utama terpilih dengan dukungan layanan keuangan digital yang handal dan simpel untuk memenuhi kebutuhan nasabah, seperti KAI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Layanan bernama Mandiri Bank at Work (BAW) ini akan memberikan kemudahan bagi pegawai KAI untuk dapat mengakses layanan perbankan ritel Mandiri Group dengan rate khusus secara digital, tanpa mengharuskan pegawai meluangkan waktu khusus mendatangi kantor cabang Bank Mandiri terdekat, cukup dengan mengakses aplikasi layanan khusus Digital BAW," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (23/7/2020).
Melalui Mandiri BAW, Bank Mandiri juga telah menyiapkan fitur dan rate khusus bagi karyawan KAI yang sangat bersaing dengan produk perbankan lain, diharapkan hal ini dapat memberikan benefit khusus berupa layanan edukasi pengelolaan keuangan/investasi (financial clinic) yang ditujukan untuk seluruh karyawan terutama para milenial yang dilakukan di tempat usaha sesuai kesepakatan.
Layanan ini juga akan memberikan akses kepada produk-produk anak perusahaan Bank Mandiri, seperti Bank Mandiri Syariah, Mandiri Dana Pensiun Lembaga Keuangan (Mandiri DPLK), Mandiri Inhealth, Mandiri Tunas Mandiri Tunas Finance, Mandiri Utama Finance, Mandiri Investasi, AXA Mandiri Financial Services, Mandiri AXA General Insurance, Mandiri Sekuritas, dan lainnya.
"Saat ini produk bank@work ini telah memberikan nilai tambah bagi lebih dari 200 perusahaan BUMN maupun swasta di Tanah Air sebagai nasabah segmen wholesale banking Bank Mandiri," sambungnya.
Royke menambahkan pihaknya juga telah menyepakati pelaksanaan beberapa aktivitas pelatihan dengan melibatkan jajaran pimpinan kedua perusahaan. Menurutnya, program ini adalah kerja sama korporasi untuk saling meng-upgrade knowledge dan skill pegawai. Sinergi dalam pengembangan SDM di BUMN adalah salah satu cara paling efektif agar seluruh BUMN dapat maju dan berkembang bersama.
"Bahkan, ada beberapa aktivitas yang telah kami eksekusi sebelumnya seperti Leadership Development melalui Top Executive Leaders Session (TELS), sharing mengenai learning program dan nilai-nilai budaya pembelajar tangguh oleh Direktur SDM Bank Mandiri," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo menyampaikan bahwa kerja sama layanan Bank at Work merupakan payrol package yang bisa dimanfaatkan untuk merangsang para milenial di KAI agar dapat berinvestasi dalam perolehan properti dengan rate yang kompetitif dan berbagai kemudahan yang ditawarkan.
"Kerja sama ini merupakan langkah yang baik untuk pengembangan SDM KAI, dengan program ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi talent-talent KAI sehingga dapat berkontribusi lebih dalam mendukung performansi perusahaan menjadi lebih baik kedepan," ujar Didiek.
Menurut Didiek, kolaborasi ini penting untuk mencapai visi KAI yaitu menjadi solusi ekosistem transportasi terbaik bagi Indonesia.
Sebagai informasi, acara penandatanganan kerja sama ini juga disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo; Direktur Niaga PT Kereta Api, Maqin U. Norhadi; Direktur SDM dan Umum PT Kereta, Api Agung Yunanto; Direktur Perencanaan strategis dan Pengembangan usaha PT Kereta Api, Jeffrie N. Korompis; Direktur Keuangan PT Kereta Api, Salusra Wijaya; Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Alexandra Askandar; dan Direktur Kepatuhan dan SDM Bank Mandiri, Agus Dwi Handaya.
(ega/ega)