Ini 5 Pengeroyok Relawan Pemakaman COVID-19 di Palangka Raya

Ini 5 Pengeroyok Relawan Pemakaman COVID-19 di Palangka Raya

Idham Kholid - detikNews
Rabu, 22 Jul 2020 12:00 WIB
Keluarga Pasien Pukuli Relawan Pemakaman COVID-19 di Palangka Raya.
Keluarga Pasien Pukuli Relawan Pemakaman COVID-19 di Palangka Raya. (Dok Polda Kalteng)
Jakarta -

Polisi mengamankan lima orang terduga penganiaya relawan pemakaman jenazah terkait COVID-19 di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Mereka masih diperiksa.

"Korban baru dilakukan pemeriksaan siang ini karena kemarin langsung kembali ke rumah dan ada yang di rumah sakit. Sehingga setelah dapat hasil pemeriksaan korban baru ditetapkan sebagai tersangka," kata Kapolresta Palangka Raya Kombes Dwi Tunggal Jaladri saat dihubungi, Rabu (22/7/2020).

Kombes Dwi lalu merinci kelima calon tersangka itu. Pertama, ZT (45). Dia mengakui mendorong 2 orang dan memukul sekali bagian muka korban yang menggunakan APD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, TA (27), mengaku melakukan pengeroyokan. Namun ia tidak tahu siapa yang dikeroyok karena korban menggunakan APD.

"Ketiga, CA (23). Mengakui memukul satu kali bagian muka namun tidak tahu siapa yang dipukul karena korban menggunakan APD, melempar kayu namun tidak mengenai siapa pun," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Keempat, PN (22). Berdasarkan pemeriksaan, PN mau memukul tapi terhalang sehingga tidak jadi memukul. Kelima, ABP (23), mengaku melakukan pengeroyokan tapi tidak tahu siapa yang dikeroyok karena korban menggunakan APD.

Sebelumnya, keributan terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jalan Tjilik Riwut Km 12, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (21/7). Penganiayaan yang dilakukan oleh oknum tersebut mengakibatkan empat orang relawan MDMC RSI Muhammadiyah harus dirawat karena mengalami luka.

"Heri Setiawan pingsan dipukul rahang. Apri Husain Rahu luka hidung. Nanang Amrullah luka kaki kiri dipukul pakai nisan. Siswanto luka memar," Kapolda Kalteng Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangannya, Rabu (22/7).

(idh/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads