Golkar Sulsel Tegaskan Diskresi Airlangga ke Supriansa Tak Pengaruhi Musda

Golkar Sulsel Tegaskan Diskresi Airlangga ke Supriansa Tak Pengaruhi Musda

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Senin, 20 Jul 2020 11:55 WIB
Anggota Mahkamah Partai Golkar, Supriansa.
Foto: Anggota Komisi III DPR Supriansa (Dok. Istimewa).
Makassar -

Anggota Komisi III DPR RI Supriansa mendapatkan diskresi dari Ketum Golkar Airlangga Hartarto berupa rekomendasi untuk maju sebagai calon Ketua DPD Golkar Sulsel. Sekretaris DPD I Golkar Sulsel, Abdillah Natsir menegaskan rekomendasi Airlangga itu tak pengaruhi proses perebutan kursi ketua DPD Golkar Sulsel di Musda X.

Abdillah mengatakan, rekomendasi DPP kepada Supriansa hanya menjadi syarat bagi Supriansa maju sebagai calon Ketua DPD Golkar Sulsel. Sebab, Supriansa yang belum cukup 5 tahun menjadi kader Golkar harus mendapatkan diskresi DPP jika maju di pertarungan kursi Ketua DPD Golkar Sulsel.

"Ada banyak persyaratan yang diatur di konstitusi Golkar bagi yang ingin maju menjadi calon ketua Golkar, di antaranya pernah jadi pengurus Golkar 1 periode penuh. Dan jika persyaratan-persyaratan tersebut tidak terpenuhi maka sang calon harus dapat diskresi dari ketum," ujar Abdillah saat dimintai konfirmasi, Senin (20/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski Supriansa menjadi satu-satunya calon yang mendapatkan diskresi DPP, namun hal tersebut tidak mempengaruhi proses di Musda X Golkar Sulsel yang direncanakan pada 25-27 Juli mendatang.

"Diskresi tidak mempengaruhi proses, proses tetap berjalan sesuai mekanisme partai. Di Golkar proses yang demokratis dan sesuai konstitusi partai selalu jadi hal yang harus berjalan dan wajib dilaksanakan bagi siapapun kader dan pengurus," jelas Abdillah.

ADVERTISEMENT

Saat ini 9 orang sudah mengambil formulir pencalonan ketua DPD Golkar Sulsel termasuk Supriansa. Abdillah menyebut calon lain tidak mendapat diskresi karena syarat adiminstrasi untuk maju ke kursi Ketua DPD Golkar Sulsel sudah terpenuhi.

"Yang lain saya kira tidak (mendapat diskresi) karena dari syarat-syarat yang ada hampir semuanya bisa memenuhi persyaratan administrasi. Kalau pak Supri akan gagal di proses administrasi kalau tidak ada izin dari Ketum DPP," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, DPP Partai Golkar memberi rekomendasi kepada anggota Komisi III DPR RI Supriansa untuk maju sebagai calon ketua di Musyawarah Daerah (Musda) X DPD Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel).

Surat rekomendasi Nomor: B-248/GOLKAR/VII/2020 perihal rekomendasi sebagai calon Ketua DPD Golkar Sulsel itu diteken Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjend Golkar Lodewijk F. Paulus di Jakarta pada Minggu (19/7) lalu.

"Dewan Pimpinan Pusat Partai GOLKAR dengan ini memberikan rekomendasi/persetujuan kepada Sdr. Supriansa, SH, MH, untuk maju sebagai Calon Ketua DPD Golkar Provinsi Sulawesi Selatan dalam MUSDA X Partai Golkar Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2020," tulis salah satu petikan dalam surat rekomendasi tersebut, seperti dilihat detikcom, Senin (20/7).

(nvl/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads