Belum 5 Tahun, Anggota DPR Supriansa Dapat Diskresi Airlangga di Musda Sulsel

Belum 5 Tahun, Anggota DPR Supriansa Dapat Diskresi Airlangga di Musda Sulsel

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Senin, 20 Jul 2020 11:24 WIB
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyebut Golkar dan Demokrat akan mengusung 33 pasang calon di Pilkada Serentak 2020. Lalu bagaimana di Jawa Timur?
Foto: Ilustrasi (Faiq Azmi-detikcom).
Makassar - DPP Partai Golkar memberi rekomendasi kepada anggota Komisi III DPR RI Supriansa untuk maju sebagai calon ketua di Musyawarah Daerah (Musda) X DPD Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel). Supriansa menjadi satu-satunya calon yang dapat rekomendasi dari DPP.

Surat rekomendasi Nomor: B-248/GOLKAR/VII/2020 perihal rekomendasi sebagai calon Ketua DPD Golkar Sulsel itu diteken Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjend Golkar Lodewijk F. Paulus di Jakarta pada Minggu (19/7) lalu.

"Dewan Pimpinan Pusat Partai GOLKAR dengan ini memberikan rekomendasi/persetujuan kepada Sdr. Supriansa, SH, MH, untuk maju sebagai Calon Ketua DPD Golkar Provinsi Sulawesi Selatan dalam MUSDA X Partai Golkar Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2020," tulis salah satu petikan dalam surat rekomendasi tersebut, seperti dilihat detikcom, Senin (20/7/2020).

Diketahui, batas pengambilan formulir pencalonan Ketua DPD Golkar Sulsel telah berakhir pada Minggu (19/7) lalu. Dari 9 nama yang sudah mengambil formulir, hanya Supriansa yang menerima rekomendasi DPP.

Terkait rekomendasi itu, Supriansa mengatakan rekomendasi itu menjadi bekal baginya yang belum cukup 5 tahun menjadi kader Golkar.

"Karena saya adalah orang yang mengerti diri sebagai orang yang baru bergabung di Partai Golkar, maka saya belum pernah vulgar untuk menyatakan bahwa akan maju, sebelum ada diskresi surat persetujuan dari Ketua Umum dan Sekjend. Alhamdulillah surat itu ada dan sudah keluar, berarti kendala saya yang tidak cukup 5 tahun menjadi anggota Golkar, sudah bisa ditutupi dengan diskresi ketua umum," kata Supriansa kepada detikcom, Senin (20/7).

"Pada prinsipnya saya ini adalah prajurit biasa di Golkar, namun saya harus patuh dan taat kepada perintah pimpinan. Kalau perintah pimpinan mengatakan maju (jadi calon ketua DPD) saya maju, kalau diperintahkan mundur saya mundur," lanjutnya.

Anggota Mahkamah Partai Golkar, Supriansa.Foto: Supriansa yang juga menjabat Anggota Mahkamah Partai Golkar. (Dok. Istimewa)

Terkait dirinya yang akan bertarung di Musda X Golkar Sulsel pada 25-27 Juli mendatang, Supriansa mengatakan akan segera melakukan konsolidasi pemenangan.

"Saya baru mau pulang ke Makassar sebentar malam, melakukan konsolidasi kepada semua kawan-kawan. Saya juga membuka diri yang selebar-lebarnya kepada seluruh pemilik suara atau ketua-ketua DPD kabupaten/kota, saya membuka diri dan menawarkan persamaan kepada semuanya. Saya datang bukan untuk nenawarkan perbedaan, tetapi saya datang untuk menawarkan persamaan," pungkasnya.

Tonton video 'Sekretaris DPD Golkar Majene Dikeroyok Sejumlah Orang Tak Dikenal':

(nvl/idh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads