Pernah Disinggahi Editor Metro TV, Warung Jadi Asal Usul Pisau?

Pernah Disinggahi Editor Metro TV, Warung Jadi Asal Usul Pisau?

Yogi Ernes - detikNews
Rabu, 15 Jul 2020 07:48 WIB
Pelacakan anjing K9
Foto: Polisi olah TKP di lokasi penemuan mayat editor Metro TV Yodi Prabowo (Lukman Arunanta)
Jakarta -

Sebuah warung yang terendus anjing pelacak saat olah TKP, ternyata pernah disinggahi oleh editor Metro TV Yodi Prabowo. Warung tersebut diduga menjadi asal usul pisau setelah anjing pelacak mengendus jejak ke arah sana.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkap kemungkinan warung itu menjadi asal usul pisau. Artinya, pelacakan anjing K-9 baru sebatas petunjuk saja.

"Masih ada kemungkinan, tapi tidak bisa dibilang pasti 100% juga dari pelacakan anjing itu. Itu kan baru petunjuk saja," kata Yusri ketika dihubungi detikcom, Selasa (14/7/2020) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yusri menegaskan saat ini temuan dari anjing pelacak tersebut tidak bisa dianggap sebagai kesimpulan. Dia mengatakan, pihaknya masih terus berupaya melakukan pendalaman terhadap tiap temuan barang bukti dan saksi-saksi yang telah diperiksa.

"Anjing pelacak kan dilatih, kita coba, ini kan bisa jadi petunjuk buat kita. Tapi kita nggak bisa bilang itu pasti. Nggak ada kata pasti ya. Itu baru petunjuk. Nanti kita periksa juga, kita dalami juga," terang Yusri.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Yusri menyampaikan bahwa dari hasil pemeriksaan, warung yang terlacak oleh anjing K-9 itu ternyata sering disinggahi oleh Yodi Prabowo.

"Dari keterangan saksi-saksi yang ada termasuk di warung ambil keterangan bahwa memang korban sering ke situ. Ini masih kita mengambil keterangan semua," kata Yusri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/7/2020).

Yusri mengatakan, karena seringnya Yodi berkunjung ke warung itu, pemilik warung pun mengenal korban. Saat ini pemilik warung dimintai keterangan oleh polisi.

"(Pemilik warung) kenal dengan korban. Makanya ini masih didalami semuanya," imbuh Yusri.

Lebih lanjut Yusri mengatakan, pemilik warung telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Dia pun menyebutkan korban diketahui pernah berkunjung ke warung tersebut. Kini, pihaknya masih terus mendalami terkait temuan baru tersebut.

"Sudah, sudah ya (diperiksa). Makanya ini masih didalami terus," imbuhnya.

Seperti diketahui, mayat editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Jalan Tol JORR, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada hari Jumat (10/7) lalu. Saat ditemukan, ada luka tusuk pada dada korban.

Sebelumnya, polisi melakukan Olah TKP dengan mengerahkan 2 anjing pelacak pada Sabtu (11/7). Setelah dua kali pelacakan, anjing K-9 selalu berhenti di sebuah warung yang berjarak 500 meter dari lokasi penemuan mayat Yodi Prabowo.

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads