Ada Pedagang Positif Corona, Pasar Pramuka Ditutup 3 Hari

pasar pramuka kehabisan stok masker n95 gara-gara virus corona — Ilustrasi Pasar Pramuka saat masih buka (Achmad Reyhan Dwianto/detikHealth)

Jakarta -

Seorang pedagang Pasar Pramuka, Jakarta Timur, terkonfirmasi positif virus Corona (COVID-19). Imbasnya, Pasar Pramuka ditutup selama tiga hari terhitung sejak Sabtu (11/7) kemarin.

"Satu orang pedagang swab mandiri di rumah sakit karena kurang enak badan. Hasilnya positif. Pasar ditutup dari Sabtu sampai Senin," kata Manajer Area 8 Pasar Jaya, Sion Purba, saat dihubungi, Minggu (12/7/2020).

Sion mengatakan pedagang yang positif Corona ini sudah dirawat di rumah sakit. Dia juga menyebut pedagang ini sudah satu minggu tidak pergi ke pasar semenjak kondisinya kurang sehat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelum swab sudah satu Minggu tidak ke pasar dan sudah dirawat," ucapnya.

Tonton video 'Ada Pedagang Positif Corona, 3 Pasar di Polman Ditutup':

Sion menuturkan pegawai yang bekerja dengan pedagang ini sudah dilakukan tes swab dan sedang menunggu hasil. Sedangkan kiosnya sudah lebih dulu ditutup.

"Sehingga anak buahnya juga di-swab mandiri, sedang menunggu hasil. Kiosnya sudah ditutup," tuturnya.

Sion mengatakan Pasar Pramuka akan disemprot disinfektan selama penutupan sementara ini.

"Iya, sudah kemarin oleh tim pemadam kebakaran (damkar) penyemprotan disinfektan," ujarnya.

Pasar Pramuka akan kembali dibuka pada Selasa (14/7) mendatang. Hal ini, kata Sion, sudah sesuai kesepakatan dengan para pedagang.

"Selasa buka kembali dan ini kesepakatan sesama pedagang," ungkapnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya