Polisi Periksa 12 Saksi Terkait Kasus Dugaan Pembunuhan Editor Metro TV

Polisi Periksa 12 Saksi Terkait Kasus Dugaan Pembunuhan Editor Metro TV

Yogi Ernes - detikNews
Sabtu, 11 Jul 2020 10:35 WIB
Ibunda Kenang Sosok Yodi Prabowo Korban Pembunuhan di Ulujami: Anaknya Baik
Almarhum Yodi Prabowo (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Polisi masih menyelidiki kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo, yang diduga dibunuh di pinggir Tol JORR, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Hingga saat ini, sudah ada 12 orang saksi yang diperiksa polisi.

"Hingga saat ini pemeriksaan saksi-saksi ada 12 yang kita lakukan pemeriksaan. Mereka dari pihak keluarga, orang-orang terdekat yang kenal korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus ketika dihubungi, Sabtu (11/7/2020).

Saat ini Polda Metro Jaya dan Polres Jaksel melakukan analisis dan evaluasi hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), kemarin. Pagi ini, polisi akan melakukan olah TKP kembali di lokasi kejadian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pagi ini tim masih melakukan anev ya, karena setiap langkah-langkah yang ditemukan baik itu pemeriksaan dan bukti-bukti yang ada akan kita gelarkan. Lalu rencananya dari hasil gelar ini kita akan olah TKP lagi untuk memperterang perkara ini," ujar Yusri.

Yusri menambahkan, saat ini pihaknya juga sudah membentuk sebuah tim khusus guna menuntaskan perkara ini. Dia mengatakan pembentukan tim khusus tersebut dilakukan atas arahan langsung dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana.

ADVERTISEMENT

"Pimpinan Kapolda Metro memberikan atensi dan kemudian memerintahkan membentuk tim khusus yang dipimpin langsung oleh Dirkrimum Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Selatan, dan Polsek Pesanggrahan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan pada kasus tersebut," sebut Yusri.

Seperti diketahui, Yodi Prabowo ditemukan tewas pada Jumat (10/7) lalu di pinggir Jalan Tol JORR, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Yodi diduga tewas dibunuh.

Sebelum ditemukan tewas, Yodi 'menghilang' selama 3 hari. Sementara motor Yodi sendiri ditemukan terparkir di seberang jalan sejak Selasa (7/7) malam.

Direktur Pemberitaan Metro TV Arief Suditomo menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian salah satu editornya itu. Arief meminta polisi mengusut tuntas kasus ini.

"Saya meminta atas nama Metro TV kepada pihak kepolisian untuk sesegera mungkin menuntaskan terungkapnya kasus ini, agar kita semua bisa lebih tenang untuk pada akhirnya bisa mendapatkan keadilan dari apa yang dialami oleh almarhum Yodi," ujar Arief.

Tonton juga 'Tangis Keluarga Sambut Kedatangan Jenazah Editor Metro TV Yodi Prabowo':

[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads