Seorang pria ditemukan bersimbah darah di Bekasi Timur, Kota Bekasi akhir pekan lalu, membuat geger warga. Usut punya usut, korban ternyata adalah seorang driver taksi online yang diduga dirampok penumpang.
Dirangkum detikcom, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 5 Juli 2020 dini hari. Seorang warga menemukan korban tergeletak bersimbah darah, sesaat terdengar teriakan minta tolong di Jalan Kapuk Raya, Pengasinan, Bekasi Timur.
"Di TKP (tempat kejadian perkara) benar seorang laki-laki tergeletak dengan mengalami luka bacok di leher bagian atas dalam keadaan masih sadar," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing dalam keterangan pers tertulis, Minggu (5/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dini hari itu, lokasi kejadian sedang sepi. Warga dikejutkan dengan teriakan dari pintu gerbang sesaat setelah orang tak dikenal meninggalkan lokasi tersebut.
"Mendengar orang di pintu gerbang ketok-ketok pintu dan saat diperhatikan mengalami luka bacok di leher akibat dimulai oleh orang yang tidak kenal karena situasi TKP sepi," ucapnya.
Polisi kemudian melakukan olah TKP dan menyelidiki korban tersebut. Hasil penyelidikan diketahui bahwa korban berinisial K (46) adalah sopir taksi online yang diduga dirampok oleh penumpangnya sendiri.
"Dia sopir taksi online," ujar Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sutoyo ketika dihubungi detikcom, Senin (6/7/2020).
Sutoyo mengatakan K adalah korban pencurian dengan kekerasan (curas). Saat ini polisi masih menyelidiki pelaku perampokan tersebut.
"Iya betul pencurian dengan kekerasan," kata Sutoyo.
Sebelum kejadian itu, korban diketahui berangkat dari rumahnya pada Sabtu (4/7) pukul 20.00 WIB. Ia mangkal di daerah Tambun, Kabupaten Bekasi.
Tak lama korban mendapatkan orderan. Tujuan orderan itu ke wilayah Bekasi Timur.
Selanjutnya warga menemukan korban sudah tergeletak bersimbah darah di Jalan Kapuk Raya, Pengasinan, Bekasi Timur pada Minggu (5/7) dini hari. Namun ketika polisi melakukan olah TKP saat itu tidak menemukan mobil korban.
Korban sempat dirawat di rumah sakit. Tapi, nyawa korban tak tertolong. Korban dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (5/7).
Di tengah proses penyelidikan ini, mobil korban ditemukan di kawasan Tangerang. Akan tetapi, tidak ada pelaku di dalam mobil tersebut.
"(Ditemukan) Di kebun daerah Balaraja," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Heri Purnomo kepada detikcom, Senin (6/7/2020).
Polisi menemukan bercak darah di dalam mobil. Selain itu, sejumlah barang bukti didapati berada di dalam mobil.
"Ada pisau," kata Heri.
Polisi masih melakukan penyelidikan kasus untuk mengejar pelaku. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan oleh polisi.