Gugus Tugas Minta Inovasi, Tangsel Libatkan Tokoh Masyarakat Cegah Kerumunan

Gugus Tugas Minta Inovasi, Tangsel Libatkan Tokoh Masyarakat Cegah Kerumunan

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Selasa, 30 Jun 2020 08:24 WIB
Wakil Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie di peresmian Transpark Mall Bintaro.
Benyamin Davnie (Putu Intan Raka Cinti/detikcom)
Jakarta -

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 meminta daerah melakukan inovasi dalam mencegah kerumunan massa saat pandemi Corona. Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) menggandeng tokoh masyarakat untuk mencegah terjadinya keramaian.

"Di masyarakat itu ada tokoh yang diseganinya, pelibatan tokoh dimaksud dalam sosialisasi dan mencegah kerumunan," kata Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie kepada wartawan, Senin (29/6/2020).

Selain dalam melakukan sosialisasi, Banyamin menyebut, jika perlu tokoh masyarakat juga akan dilibatkan dalam membubarkan kerumunan. Serta membantu dalam penegakan protokol kesehatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bahkan kalau perlu membubarkan kerumunan, mungkin akan membantu penegakan protokol kesehatan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Tonton video 'Jokowi ke Kemenkes: Bantuan Corona Jangan Bertele-tele!':

Selain itu, Benyamin menyebut pihaknya menurunkan sekitar 200 personel Satpol PP. Para petugas tersebut akan melakukan patroli di 7 kecamatan.

"Kira-kira 200 personel Satpol PP disiapkan oleh Kasatpol PP dan akan berkeliling di 7 kecamatan," pungkasnya.

Diketahui, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengungkapkan bahwa salah satu protokol kesehatan yang paling sulit dilakukan adalah jaga jarak. Masih banyak masyarakat yang tak menjaga jarak selama pandemi COVID-19.

"Yang paling penting adalah bagaimana protokol kesehatan untuk tetap dilakukan, pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan. Nah salah satu poin yang sulit dilakukan adalah jaga jarak," kata Doni seusai ratas bersama Presiden Jokowi, Senin (29/6).

Oleh sebab itu, Doni meminta daerah melakukan berbagai strategi dan inovasi. Doni meminta agar kegiatan yang menimbulkan kerumunan di masyarakat dapat dikurangi.

"Seluruh unsur pimpinan di daerah diharapkan dapat melakukan berbagai macam strategi, berbagai macam inovasi, sehingga kegiatan masyarakat yang menimbulkan kerumunan ini bisa dikurangi, bahkan dihindari," tuturnya.

Halaman 2 dari 2
(lir/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads