Polisi Militer Masih Cari Pisau yang Digunakan Oknum Marinir Penusuk Serda Saputra

Polisi Militer Masih Cari Pisau yang Digunakan Oknum Marinir Penusuk Serda Saputra

Luqman Nurhadi Arunanta - detikNews
Kamis, 25 Jun 2020 12:11 WIB
Jumpa pers kasus penusukan Serda Saputra
Foto: Jumpa pers kasus penusukan Serda Saputra (Arun/detikcom)
Jakarta -

Polisi Militer masih mencari barang bukti berupa pisau yang digunakan Oknum Marinir TNI AL Letda RW. Pisau ini digunakan Letda RW terkait kasus penusukan yang menewaskan Babinsa TNI AD Kodim Jakarta Barat Serda RH Saputra.

"Sementara kedua alat itu yaitu pisau dan semua nanti akan ditindaklanjuti untuk dicari untuk keberadaanya di mana, ini dalam proses," kata Direktur Penyidikan Puspomad Kol Cpm Kemas Ahmad Yani di Mabesad, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (25/6/2020).

Kemas mengatakan barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk Serda Pratama masih dicari. Penelusuran tersebut dilakukan oleh pihak Puspomal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti hasil langkah-langkah hukum mencari alat bukti itu nanti kapasitasnya akan ditindaklanjuti Pomal," tutur Kemas.

Selain itu, alat bukti berupa pistol juga masih dicari setelah ada bukti sebuah proyektil peluru yang ditemukan di lokasi. Dia juga menyebut masih melakukan penelusuran, untuk mengetahui jenis senjata yang digunakan.

ADVERTISEMENT

"Memang masalah barang bukti dan kejadian akan dikembangkan dari keterangan saksi-saksi berkaitan dengan masalah senjata berupa pistol dan memang alat buktinya sudah ada sekarang berupa proyektil, nanti akan dikembangkan jenisnya apa, pistol jenisnya apa, dan bagaimana. Dan, sekarang di mana kita sedang menelusuri dan ditindaklanjuti polisi militer TNI AL untuk memperjelas," jelasnya.

Diberitakan anggota Babinsa Kodim Jakarta Barat, Serda Saputra, meninggal dunia akibat menjadi korban penusukan oknum Marinir TNI AL. Oknum tersebut, yakni Letda RW kini ditahan dan akan diproses hukum.

"Dari hasil olah TKP, keterangan para saksi, bukti rekaman CCTV dan lain-lain pelaku diduga oknum anggota TNI AL, Letda Mar RW dan kemungkinan masih ada tersangka lain," kata Direktur Penyidikan Puspomad Kol Cpm Kemas Ahmad Yani di Mabesad, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (25/6).

Kemas mengatakan, Letda RW kini sudah ditahan di Puspomal di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dia menegaskan Letda RW akan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku di lingkungan TNI.

(dwia/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads