Umur 40 Tahun Baru Mau Belajar Agama? Tenang, Belum Telat

Umur 40 Tahun Baru Mau Belajar Agama? Tenang, Belum Telat

Rosmha Widiyani - detikNews
Senin, 22 Jun 2020 12:33 WIB
Muslim woman reading from the quran stock photo
Foto: Getty Images/iStockphoto/evrim ertik/Umur 40 Tahun Baru Mau Belajar Agama? Tenang, Belum Telat
Jakarta -

Tidak ada kata telat dalam belajar termasuk urusan agama. Bagi yang sudah berusia lebih dari 40 tahun bisa mencoba belajar agama di Pesantren Husnul Khotimah Tursina (Islamic Senior Living).

Pondok pesantren ini merupakan pesantren pertama yang dikelola Gelora Energi Waqaf (GEW) Foundation. Menurut Ketua Dewan Pembina Yayasan GEW Ustaz Bobby Herwibowo, ponpes ini memberi kesempatan fokus belajar agama dan bergaul dengan yang seusia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Peserta atau santri di pesantren ini misalnya adalah para waqif istimewa, pengusaha, aghniya dan purnakarya. Dengan konsep mirip pesantren kilat, peserta juga punya kesempatan berinteraksi dengan alam," tulis rilis tersebut seperti diterima detikcom.

ADVERTISEMENT

Jenis materi pokok yg diajarkan adalah ibadah dan muamalah antara lain bagaimana sholat khusyu, sholat malam (qiyamul lail), dzikir dan do'a, aktivitas sehari hari, puasa sunah, tilawah quran. Termasuk soal taubatan nasuha, harta waris, amal usaha yang berkah, muhasabah.

Materi lainnya adalah hidup sehat di usia senja, praktik menanam dan panen pertanian, peternakan, perikanan, serta sosialisasi bersama anak-anak yatim, santri dan dhuafa. Poin yang membedakan dengan ponpes sejenis adalah pencerahan spiritual melalui pendalaman ilmu agama Islam dengan berbagai kegiatan yang aktif dan positif.

Berbagai materi tersebut diberikan melalui pendekatan yang khusus dan fokus untuk para santri yang telah dewasa. Harapannya adalah para santri di pesantren terjaga kesehatan, kebahagiaan, dan ketaatannya pada Allah SWT di usia senja.

Materi tentunya diberikan narasumber yang kompeten di bidangnya. Para alumni pesantren nantinya akan tetap mendapatkan bimbingan yang berkesinambungan dari para narasumber.

(row/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads