Dua pedagang di Pasar Badung, Bali, dinyatakan positif terinfeksi virus Corona (COVID-19). Keduanya adalah suami-istri.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Denpasar mengosongkan dan menutup sementara blok sekitar tempat pasutri tersebut berjualan. Selain itu, akan dilakukan tes cepat atau rapid test terhadap orang yang pernah berkontak dengan kedua pasien.
"Iya, ada pedagang (yang terinfeksi Corona). Sekarang, pukul 14.00 Wita akan di-rapid itu. Pedagang yang berada sekitar sekian meter itu akan dikosongkan dulu, akan ditutup," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Denpasar I Dewa Gede Rai saat dihubungi detikcom, Sabtu (6/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dewa Rai menjelaskan saat ini timnya sudah mendata puluhan orang yang akan menjalani rapid test di Pasar Badung.
"Ya nanti di lapangan (dilakukan rapid test). Sudah didata, sekarang sekitar pukul 14.00 Wita katanya puluhan (peserta rapid test) itu. Dua (pedagang), suami-istri (terkonfirmasi positif)," tandas Dewa Rai.
Untuk diketahui, secara kumulatif kasus positif di Bali per Jumat (5/6) sebanyak 524 orang. Sedangkan pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 150 orang.
"Jumlah pasien yang telah sembuh 369 orang, bertambah 5 orang WNI, terdiri atas 1 orang PMI (pekerja migran Indonesia), 1 orang imported case Indonesia, dan 3 orang transmisi lokal. Jumlah pasien yang meninggal sejumlah 5 orang," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra dalam keterangan pers tertulis, Jumat (5/6).