Hasil Tes Swab di Perbatasan Kota Bekasi: 5 Orang Positif Corona

Hasil Tes Swab di Perbatasan Kota Bekasi: 5 Orang Positif Corona

Isal Mawardi - detikNews
Jumat, 08 Mei 2020 10:44 WIB
Pemerintah Kota Bekasi menggelar tes massal corona terhadap penumpang KRL di Stasiun Bekasi. Tes kali ini menggunakan alat yang lebih akurat berupa polymerase chain reaction (PCR). Agung Pambudhy/Detikcom. 

1. Penumpang Commuter line mengikuti test massal COVID 19 dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/5/2020).
2. Sebanyak 300 penumpang kereta dipilih secara random mengikuti tes ini. 
3. Metode tes PCR adalah mengetes spesimen yang diambil dari dahak di dalam tenggorokan dan hidung lalu diswab. 
4. Tes ini dianggap paling akurat dibandingkan rapid test yang hanya untuk mendeteksi reaksi imun dalam tubuh.
5. Data terkini kasus positif Covid-19 di Kota Bekasi telah mencapai 249 orang. Pasien sembuh corona 126, dalam perawatan 95, sedangkan meninggal 28 orang.
6. Test ini dibantu petugas dari RSUD Kota Bekasi dan Dinkes Kota Bekasi.
7. Sebelum masuk ke stasiun, penumpang lebih dulu menjalai tes PCR secara acak. Setelah itu, sampel lemdir dari hidung akan diuji di Labiratorium Kesehatan Kota Bekasi.
8. Hasil pemeriksaan ini diharapkan memberi gambaran kondisi penumpang β€ŽKRL apakah ada yang terpapar COVID-19 atau tidak.
9. Sebelumnya di KRL ada tiga orang yang dinyatakan positif virus COVID-19 berdasarkan hasil test swab PCR yang dilakukan pada 325 calonβ€Ž penumpang dan petugas KAI di Stasiun Bogor. 
10. Sejumlah kepala daerah meminta pemerintah pusat untuk menstop operasional KRL guna menghambat penyebaran virus COVID-19
11. Hingga 4 Mei 2020 di Indonesia terdapat 11.587 kasus COVID-19 dengan kasus kematian 864 meninggal dan 1.954 sembuh.
12. Sampai kemarin pemerintah telah menguji 112.965 spesimen dari 83.012 orang di 46 laboratorium.
Foto: Agung Pambudhy/detikcom
Bekasi -

Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melakukan tes swab secara acak kepada pengendara yang melintas di perbatasan Kota Bekasi. Hasilnya, lima orang dinyatakan terinfeksi virus Corona (COVID-19).

"Positif lima jiwa," ujar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dalam keterangannya, Jumat (8/5/2020).

Pria yang akrab disapa Bang Pepen itu memerinci, 1 kasus positif Corona ditemukan di perbatasan Kota Bekasi-Kabupaten Bekasi dan 4 kasus ditemukan di perbatasan Kota Bekasi-DKI Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari kelima orang itu, empat orang sudah diisolasi di lantai 7 Blok F RSUD dr Chasbullah Abdul Majid, sedangkan 1 orang lainnya diisolasi di Rumah Sakit Mitra Keluarga Jatiasih.

Lebih lanjut Pepen menyebut saat ini Labkesda RSUD Chasbullah Abdul Majid masih memeriksa 61 sampel swab.

ADVERTISEMENT

"Belum semua terdeteksi, karena pada sampel dahak tersebut terjadi pengeringan dan saat ini sedang diproses kembali, masih ada 61 (sampel) yang sedang digulirkan pada Labkesda RSUD," kata Pepen.

Pemkot Bekasi juga melakukan uji tes swab pada penumpang KRL di Stasiun Bekasi. Hasilnya, tiga penumpang KRL positif terinfeksi virus Corona.

"Tiga penumpang dinyatakan positif Corona," ujar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi kepada wartawan, Rabu (6/5/2020).

Ketiga penumpang itu berdomisili di Bekasi. Rahmat Effendi menyebut ketiganya kini telah diisolasi di rumah sakit rujukan di Kota Bekasi.

Antisipasi Corona, Haruskah Pakai Sarung Tangan Saat Belanja?:

(isa/mei)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads