Kalimantan Timur dipastikan akan mengoperasikan tiga unit alat PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk mempercepat proses swab test COVID-19. Tiga alat itu nantinya akan berada di tiga tempat.
Pertama, PCR itu akan ada di Balikpapan yakni di RS Pertamina Balikpapan dan dua unit di Samarinda, yakni di RSU AW Syahranie Samarinda dan laboratorium kesehatan di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim.
"Dua unit alat PCR yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat sudah tiba di Kaltim, sementara satu lainya masih dalam perjalanan. Alat ini khusus didatangkan oleh Kaltim untuk membantu pengecekan swab," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Andi M Ishak, Kamis (7/5/2020) petang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andi mengatakan hasil pengujian sampel swab menjadi sangat penting bagi percepatan penanganan COVID-19 di daerah karena kepastian status pasien menentukan penanganan yang akan diberikan tim medis.
Sejauh ini, penggunaan rapid test belum sepenuhnya akurat.
"Dari beberapa tes yang menggunakan rapid test terlihat bahwa tidak semua hasil rapid test menunjukkan akurasi yang tepat karena banyak ditemukan rapid test dengan hasil palsu," kata Andi.
Andi mencontohkan rapid test yang belum akurat itu. "Hasil tes swab-nya sudah keluar, semua tenaga medis di Puskesmas Kecamatan Long Kali dan Kecamatan Long Ikis hasilnya negatif. Jadi dalam waktu dekat dua puskesmas itu akan dibuka kembali dan segera memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Andi.
(gbr/gbr)