.webp)
Kementerian Sosial (Kemensos) mulai menyalurkan bantuan sosial (bansos) tahap pertama kepada warga Bodetabek yang terdampak pandemi virus Corona (COVID-19). Bantuan yang diberikan berupa sembako.
Hal ini disampaikan dalam rapat kerja Komisi VIII DPR RI dengan Mensos Juliari P Batubara yang digelar secara virtual hari ini, Rabu (6/5/2020). Bantuan tahap pertama ini dibagikan kepada lebih dari 500 ribu keluarga.
"Untuk wilayah Bodetabek akan start hari ini. Dari pagu 600 ribu (KK), data yang tersedia adalah, yang clean and clear itu adalah 505.621 KK," kata Juliari dalam rapat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, sebut Juliari, masih ada sekitar 94 ribu yang belum ada datanya. Karena itu, dia memastikan Kemensos akan segera meminta para kepala daerah terkait melengkapi datanya.
"Ini pun ada sisa sekitar 95 ribu, 94 ribu sekian, yang belum ada datanya, sehingga nanti kami juga akan melakukan vicon (video conference) dengan kepala-kepala daerah terkait untuk meminta tambahan data agar bisa memenuhi pagu yang sudah ditetapkan," terang Juliari.
Dalam rapat, Juliari juga sempat mengungkapkan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait bantuan sembako. Jokowi, kata dia, menginstruksikan agar ada bantuan khusus beras.
"Instruksi presiden yang terakhir adalah... sebelumnya berupa sembako, tapi diselingi juga dengan beras. Jadi, kalau tiga bulan dibagi 2 kali penyaluran setiap bulan, berarti ada 6 kali penyaluran, Presiden memutuskan, dari enam kali penyaluran itu, adalah empat kali penyaluran sembako dan dua kali oleh beras, dalam hal ini yang ditugasi adalah Bulog," papar Juliari.
Jokowi Minta Data Bansos Dibuka Biar Tak Ada Kecurigaan:
(zak/gbr)
