Kasus penyebaran virus Corona (COVID-19) di Kota Depok terus meningkat. Per 20 April 2020, tercatat ada 59 yang meninggal, terdiri atas 43 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan 16 orang positif Corona.
"PDP yang meninggal saat ini berjumlah 43 orang, 16 orang positif Corona juga dinyatakan meninggal dunia," kata Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam keterangannya, Senin (20/4/2020).
Idris mengatakan PDP yang dinyatakan meninggal itu belum bisa dipastikan positif atau negatif Corona.
"Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI," ucap Idris.
Saat ini sudah ada 192 orang yang terkonfirmasi positif Corona. Sementara jumlah orang yang sembuh mencapai 13 orang.
Selain itu, Idris mengatakan, sudah ada 892 orang PDP dengan 202 orang selesai diawasi dan 690 lainnya masih dalam pengawasan. Kemudian, menurutnya, 2.542 orang dalam pemantauan dengan 716 selesai dipantau dan 1.826 lainnya masih dalam pemantauan.
Selanjutnya kasus orang tanpa gejala (OTG) di Kota Depok tercatat sampai saat ini ada 862 orang. Dari angka itu, 804 orang masih masih dalam pemantauan dan 58 orang lainnya sudah selesai dipantau.