Penjelasan Polda Metro soal Tingkat Kesadaran PSBB Hari Pertama DKI-Tangerang

Penjelasan Polda Metro soal Tingkat Kesadaran PSBB Hari Pertama DKI-Tangerang

Zunita Putri - detikNews
Minggu, 19 Apr 2020 11:02 WIB
Kombes Polisi Yusri Yunus dilantik menjadi Kabid Humas Polda Metro Jaya. Ia menggantikan Kombes Argo Yuwono yang dirotasi ke Mabes Polri.
Foto Kombes Yusri Yunus (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Polda Metro Jaya memberikan penjelasan terkait pernyataan masyarakat Tangerang Raya dinilai lebih memiliki kesadaran dibanding masyarakat DKI Jakarta saat hari pertama PSBB. Maksudnya, masyarakat Tangerang lebih sadar karena Jakarta sudah menerapkan PSBB terlebih dahulu.

"Bukan, maksudnya gini... di Tangerang dan Tangerang Selatan diberlakukan kapan? Kemarin, dibandingkan dengan pengertian hari pertama Jakarta waktu diberlakukan 10 April yang lalu, dibandingkan dengan sekarang ya lebih mengerti mereka, karena mereka sudah menyesuaikan di Jakarta gitu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dihubungi, Minggu (19/4/2020).

Yusri mengatakan, jika dibandingkan dengan hari pertama, PSBB Tangerang dan PSBB di Jakarta hari ini tingkat kesadaran masyarakat sudah sama tinggi. Yusri memaklumi jika di hari pertama PSBB Jakarta masih ada beberapa warga yang melanggar karena belum mengetahui atau mengerti PSBB apa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan kita ukurannya di hari pertama DKI, tapi kalau sekarang ini ya sama semua sudah sadar, tingkat kesadaran masyarakat sudah tinggi. Tetapi, kalau kita bandingkan hari pertama DKI kan tanggal 10 April, dibandingkan Tangerang kan karena mereka sudah lebih tahu, jadi nggak terlalu lama kita sosialisasi, kalau di Jakarta kan 3 hari kita sosialisasi karena emang baru pertama proyek di Indonesia, kan baru jadi proyek percontohan tanggal 10, 11, 12 April waktu itu," jelasnya.

Dia juga menegaskan perbandingan tingkat PSBB hari pertama ini bukan berdasarkan survei Polda. Dia menyebut ini berdasarkan hasil pemantauan di lapangan saja.

ADVERTISEMENT

"Nggak, nggak (berdasarkan survei kepatuhan), kan di lapangan kita lihat waktu di Jakarta tanggal 10 April orang itu sebagian pakai masker, sekarang di Tangerang sudah pada pakai masker semua, cuma ada 1 atau 2 orang aja," pungkasnya.

(zap/gbr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads