Jokowi: Tunjukkan Kondisi di Rumah Saja Kita Tidak Jadi Semakin Individualis

Jokowi: Tunjukkan Kondisi di Rumah Saja Kita Tidak Jadi Semakin Individualis

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 18 Apr 2020 17:36 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan pernyataan bersama dengan PM Belanda Mark Rutte.
Presiden Jokowi (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk saling menolong di tengah pandemi Corona (COVID-19). Jokowi menegaskan berdiam diri rumah tak boleh membuat masyarakat semakin individualistis.

"Aksi-aksi solidaritas ini adalah penegas sifat dan kebesaran bangsa Indonesia, yakni bangsa gotong royong, bangsa pejuang, yang selalu menemukan kekuatan dan solusi lokal di tengah berbagai krisis. Kita tunjukkan bahwa dalam kondisi di rumah saja, kita tidak menjadi semakin individualis, tetapi justru kita semakin peduli satu sama lain," kata Jokowi dalam akun YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (18/4/2020).

Jokowi terkesan oleh cerita warga yang bergejala Corona dan tidak dikucilkan oleh masyarakat setempat. Justru mereka saling membantu untuk kesembuhan warga tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Oleh karenanya, kegotongroyongan harus terus kita gaungkan. Kepedulian warga juga terjadi di bidang ekonomi. Banyak yang membantu tetangganya dengan membeli produk yang dijualnya. Gerakan-gerakan saling bantu tersebut harus diangkat, dimunculkan ke permukaan, bukan untuk disombongkan, tetapi untuk menjaga harapan dijadikan sebagai inspirasi dan akan bermanfaat jika dapat ditiru ulang oleh yang lain secara masif," ujar dia.

Jokowi mengatakan belum ada obat ampuh untuk virus Corona yang sudah menyebar ke 213 negara ini. Namun dia mengingatkan masyarakat untuk berdisiplin menjaga jarak demi mencegah proses penularan.

"Tapi penyebaran Corona dapat dicegah dengan kedisiplinan yang kuat dari kita sendiri. Ya, disiplin diri. Mulai dari disiplin menggunakan masker, disiplin menjaga jarak, disiplin hindari kerumunan, dan ini harus dilakukan secara bersama dan terus-menerus, tidak boleh terputus," ujar dia.

Halaman 2 dari 2
(knv/hri)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads