Seorang turis asal Rusia Maxum Bratsun melakukan perusakan dan nekat menerobos Pantai Pererenan, Mengwi, Badung. Turis tersebut sempat ngotot dan tidak mempedulikan imbauan yang sudah dipasang di pintu masuk area pantai.
"Telah terjadi perusakan plang larangan akses ke Pantai Pererenan yang dilakukan oleh WNA asal Rusia atas nama MAXIM BRATSUN sekira jam 07.00 Wita. Dilihat oleh petugas keamanan desa (pamdes) telah memberi imbauan kepada WNA, namun WNA tidak peduli imbauan tersebut. Terjadilah sedikit perdebatan antara WNA dan pamdes, sehingga WNA diamankan di kantor Desa Pererenan," kata Kapolsek Mengwi AKP I Gede Astawa kepada detikcom saat dihubungi, Sabtu (18/4/2020).
Turis tersebut melakukan penerobosan pada Kamis (18/4) sekitar pukul 7 pagi. Tim keamanan setempat juga memeriksa kesehatan turis tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kanit Reskrim Polsek Mengwi dan anggota, Bhabinkamtibmas Desa Pererenan, serta anggota Satpol PP Kabupaten Badung selanjutnya bersama-sama mengecek kesehatan WNA di Puskesmas Pembantu Pererenan," ungkap Astawa.
Simak juga video 45 Bule Tertahan di Kepulauan Mentawai Gegara Corona:
Selanjutnya bule yang melakukan penerobosan dipulangkan ke vila. Dia diminta tidak mengulangi perbuatannya karena akses pantai ditutup untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.
"Selanjutnya dibawa ke Vila Arama Pererenan tempat tinggal WNA tersebut dan diserahkan kepada manager vila dan pada saat itu telah disampaikan kepada manajer vila tentang imbauan cegah COVID-19. Pada saat itu juga WNA tersebut meminta maaf atas perbuatannya dan tidak mengulangi lagi," ujar Astawa.