Pemprov Sulteng Hapus Program Mudik Gratis untuk Cegah Corona

Pemprov Sulteng Hapus Program Mudik Gratis untuk Cegah Corona

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 17 Apr 2020 10:29 WIB
Calon penumpang bersiap menaiki bus AKAP di terminal bayangan Pondok Pinang, Jakarta, Jumat (3/4/2020). Pemerintah mengimbau masyarakat untuk menunda mudik atau pulang kampung pada Lebaran mendatang sebagai salah satu langkah membatasi penyebaran wabah COVID-19. ANTARA FOTO/Reno Esnir/aww.

 *** Local Caption ***
Ilustrasi mudik (Reno Esnir/Antara)
Jakarta -

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Pemprov Sulteng) memastikan tidak ada layanan transportasi mudik pada Lebaran tahun ini akibat pandemi Corona (COVID-19). Pemprov Sulteng memastikan mengikuti kebijakan pemerintah pusat.

"Kita tetap ikut kebijakan pusat yang melarang untuk mudik Lebaran menggunakan semua jasa moda angkutan penumpang, baik melalui jalur darat, udara, maupun laut," kata Kepala Bidang Angkutan Jalan, Keselamatan, dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan Provinsi Sulteng, Sumarno, Jumat (17/4/2020), seperti dilansir Antara.

Dia mengatakan semua program mudik gratis ataupun mudik biasa untuk Lebaran Idul Fitri 2020 ini dibatalkan. Pemprov Sulteng mengambil keputusan ini sebagai upaya memutus penyebaran Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan Sulteng dipastikan ikut mendukung kebijakan tersebut sebagai langkah pemerintah untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona," kata dia.

Sumarno mengatakan kebijakan ini diambil hanya terkait mudik Lebaran. Sedangkan untuk program mudik Natal dan tahun baru belum ada keputusan dari pemerintah pusat.

ADVERTISEMENT

"Kebijakan ini hanya sebatas untuk program mudik Lebaran. "Kalau mudik Natal dan Tahun Baru belum ada keputusan dari pusat," ujarnya.

Sumarno mengatakan Pemprov Sulteng sudah empat tahun terakhir melaksanakan program mudik gratis bagi masyarakat yang ekonomi lemah, pelajar, dan mahasiswa yang akan merayakan Idul Fitri di kampung halaman mereka dalam wilayah Sulteng. Dia mengatakan program mudik gratis tersebut selalu melebihi target.

"Tetapi karena kondisi yang tidak memungkinkan, maka program mudik gratis maupun umum kali ini tidak dilakukan," tegasnya.

Syamsuddin, salah seorang pengamat transportasi di Palu, menyatakan mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah pusat dan daerah untuk tidak melaksanakan program mudik Lebaran mengingat belum berakhirnya pandemi Corona.

Menurutnya, kebijakan pemerintah melarang mudik Lebaran sangat tepat guna mencegah semakin bertambahnya kasus penularan dan kematian akibat virus yang dimaksud. Dia berharap semua pihak, termasuk masyarakat di Sulteng, ikut pula mendukung kebijakan tersebut dengan tidak melaksanakan mudik pada hari raya Idul Fitri kali ini.

(jbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads