Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Serang ikut serta membantu Pemerintah Kabupaten Serang dalam penanganan COVID-19. BPR Serang menggunakan 50 persen lebih dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk para korban terdampak COVID-19.
Direktur Utama BPR Serang, Acep Heri Suhana mengungkapkan, pada 2019, BPR Serang mencatatkan laba setelah pajak sebesar Rp 15,2 miliar. Adapun dana teralokasi untuk CSR sebanyak Rp 456 juta.
"Kami alokasikan Rp 250 juta dari dana CSR untuk memberikan bantuan bagi masyarakat terdampak COVID-19 di Kabupaten Serang," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (15/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Acep menjelaskan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meminta BUMD milik Pemkab Serang untuk ikut turun tangan bersinergi membantu pemerintah dalam penanggulangan COVID-19. "Kami turut berpartisipasi, mudah-mudahan sedikit membantu, dan semoga wabah virus ini segera berlalu," katanya.
Sementara itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, dana bantuan dari BPR Serang akan digunakan untuk masyarakat terdampak ekonomi. "Akan dialokasikan untuk pengadaan sembako, kemudian didistribusikan kepada masyarakat melalui Dinas Sosial," jelasnya.
Sebelumnya ada 18 perusahaan swasta yang juga ikut membantu Pemkab Serang dalam penanganan COVID-19. "Dengan kondisi ekonomi masyarakat saat ini, semoga bantuan bertambah lagi. Ini tugas kita bersama, bukan hanya pemerintah, tetapi seluruh masyarakat yang mampu harus membantu," pungkasnya.
Rp 36,19 Triliun Dana PUPR Dialihkan untuk Tangani Corona:
(prf/ega)