Pemerintah menegaskan hingga saat ini sudah memeriksa lebih dari 19.500 orang terkait virus Corona. Pemeriksaan menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR).
"Sampai hari ini sudah lebih dari 19.500 orang yang kita periksa, untuk pemeriksaan berbasis pada molekuler dengan menggunakan real-time PCR," ujar juru bicara pemerintah untuk penanganan Corona, dr Achmad Yurianto, dalam keterangannya yang disiarkan lewat YouTube BNPB, Jumat (10/4/2020).
Yuri juga mengatakan pemerintah sudah mengadakan 769 ribu APD. Sebanyak 698.650 sudah didistribusikan ke seluruh Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah menerima laporan ke provinsi dan gugus tugas di tingkat provinsi, 3.300 RS rujukan telah ditunjuk dan telah operasional didukung oleh tenaga kesehatan dokter, dokter spesialis, 18 ribu relawan medis dan nonmedis," ujarnya.
Hingga hari ini, ada 3.512 kasus positif, 306 di antaranya meninggal dunia dan 282 orang dinyatakan sembuh.
Yuri menyebut data ini dikumpulkan hingga pukul 12.00 WIB. Dengan total 3.512 kasus, berarti ada tambahan 219 kasus positif Corona dari data sebelumnya.
"Pada hari ini terdapat penambahan 219 kasus baru, artinya bahwa ini diperkirakan infeksinya, terinfeksinya di 5-6 hari yang lalu sebanyak 219 kasus baru," ucap Yuri.
Kasus Corona di RI Tembus 3.512, 306 Meninggal:
(zlf/zlf)