"Iya betul, yang bersangkutan malaria, yang bersangkutan sudah ditemukan. Rencana nanti mau disemayamkan di Mako Den B Timika," Kata Komandan Bataliyon B Timika Kompol Muh Alli kepada detikcom, Senin (6/4/2020).
Pada 1 April 2020, Bripka Dwi Waryanto, yang baru saja lepas pengobatan karena sakit malaria, diajak makan oleh rekan sesama anggota Brimob. Namun yang bersangkutan menolak dan kemudian duduk sendiri di tepi sungai samping Basecamp MP-39.
Setelah selesai beribadah salat Magrib, rekannya tidak lagi melihat Bripka Dwi di tepi sungai itu. Sejak saat itu Bripka Dwi dinyatakan hilang.
Bripka Dwi lalu ditemukan dalam sudah keadaan tidak bernyawa pada pukul 13.20 WIT, 6 April. Jenazahnya ditemukan oleh pendulang di Mile Post (MP)-29.
Jasad korban kemudian dievakuasi ke Klinik Kuala Kencana. (idh/idh)