.webp)
Seorang warga Kota Padangsidimpuan pasien dalam pengawasan (PDP) Corona meninggal di Medan, Sumatera Utara. Pasien meninggal saat dibawa ke RS Adam Malik, Medan.
"Iya (meninggal). Yang itu sampai (RS Adam Malik) langsung meninggal," ujar anggota Tim Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging (PINERE) RSUP H Adam Malik, Medan, Ade Rahmaini, Sabtu (4/4/2020).
Ade mengatakan pasien yang meninggal berjenis kelamin perempuan. PDP yang meninggal ini, kata Ade, berusia 32 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nyonya E, 32 tahun," jelasnya.
Sebelumnya sudah ada lima pasien terkait Corona yang meninggal di Medan. Tiga pasien dinyatakan positif Corona, satu orang masih dalam status PDP, serta seorang lagi dinyatakan positif Corona berdasarkan hasil rapid test.
WHO: Masker Tidak Selalu Melindungi Anda:
Pasien pertama yang meninggal adalah dokter Ucok. Pasien tersebut meninggal pada Selasa (17/3). Besoknya, pemerintah mengatakan pasien tersebut positif Corona.
Pasien kedua meninggal pada Senin (23/3). Pasien itu juga telah dinyatakan positif Corona.
Pasien ketiga yang meningal adalah Asisten Pembangunan dan Sosial Setda Kota Medan Musaddad. Musaddad meninggal dalam status sebagai PDP pada Rabu (25/3) dan dinyatakan positif Corona.
Pasien keempat meninggal pada Senin (30/3). Pasien tersebut adalah Ketua POK PAN Sumut Suhandi Andhiq. Suhandi meninggal dalam status PDP Corona dan belum diketahui hasil pemeriksaannya.
Kemudian, pasien kelima meninggal pada Selasa (31/3) di RS Bunda Thamrin. Pasien tersebut dinyatakan positif Corona berdasarkan rapid test.
