Banjir menggenangi 8 desa di Kecamatan Lamasi Timur, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel). Banjir disebabkan meluapnya Sungai Lamasi.
"Ada 8 desa yang terendam. Sisa Desa Seriti dan Desa Salupao yang tidak terlalu parah dampaknya," kata Pendamping Desa di Lamasi Timur, Arif Mande, kepada wartawan, Jumat (3/4/2020).
Arif mengatakan terjadi hujan dengan intensitas tinggi sejak Kamis malam hingga Jumat dini hari. Banjir terjadi antara lain di Desa Pompengan, Pompengan Tengah, Pompengan Utara, Pompengan Pantai, To'Lemo, Pelalan, Bulu Londong, dan Salu Pao.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Camat Lamasi Timur, Mulianto menyampaikan ada 4 rumah yang terbawa banjir. Hingga saat ini belum ada informasi terkait korban jiwa.
Mulianto menuturkan, pihaknya telah membagi tim ke desa-desa yang terdampak banjir untuk membantu para warga. Dia menambahkan banjir mulai surut sedikit.
"Ada empat rumah warga yang hanyut dan untuk korban jiwa sementara tidak ada, kami juga belum tau informasinya karena saya masih di lokasi beserta anggota. Kondisi saat ini sementara masih aktif pergerakan air tapi mulai agak surut sedikit," jelasnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu juga sudah turun tangan untuk menanggulangi banjir ini.