Polisi sudah melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat perempuan dalam karung yang ditemukan hanyut di Sungai Bela Belawae, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban bernama Rusna (56) sempat meminta izin menemui bosnya sebelum ditemukan tewas.
"Seminggu yang lalu pamit sama anaknya, katanya mau ketemu bos dan bermalam selama sehari. Namun setelah itu tidak diketahui lagi kabarnya," ungkap Kanit Resum Satreskrim Polres Pinrang Iptu Sukri, Kamis (2/4/2020).
Rusna merupakan warga Desa Massepe, Kecamatan Tellu Limpoe, Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulsel. Identitas korban terungkap setelah pihak keluarga mengenali dua ciri identik yang ada di tubuh korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama terkait tato di ibu jari tangan kiri bertulisan 'Ram-rul' serta sebuah cincin yang yang dikenali oleh anaknya," terangnya.
Sukri pun juga menyimpulkan bahwa Rusna tewas dibunuh. Sukri juga mengungkapkan sejauh ini pihaknya sudah memintai keterangan dari sejumlah saksi.
"Diduga ada tindakan pembunuhan dan atau penganiayaan yang menyebabkan kematian. Namun masih dalam tahap penyelidikan," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, mayat Rusna awalnya ditemukan warga yang sedang memancing di pinggir sungai di Desa Malongi-longi, Kecamatan Mattiro Bulu. Mayat dalam karung itu hanyut hingga akhirnya bisa ditemukan di Desa Polewali, Kecamatan Suppa.
(jbr/jbr)